Peningkatan Wawasan Petani Tambak Udang melalui Sosialisasi Pengelolaan Kualitas Air di Desa Kurau Kabupaten Bangka Tengah

Authors

  • Hartoyo Notonegoro Universitas Bangka Belitung
  • Fika Dewi Pratiwi Universitas Bangka Belitung
  • Dwi Rizka Zulkia Universitas Bangka Belitung

DOI:

https://doi.org/10.35309/dharma.v3i1.6065

Keywords:

Water quality management; Vannamei Shrimp; Pokdakan Gempa 01

Abstract

Kurau Village is one of the villages in Central Bangka Regency, Bangka Belitung Islands. The potential being developed in this village is people-scale shrimp ponds. One of these shrimp ponds is a group of vaname shrimp cultivators named Pokdakan Gempa 01. Pokdakan Gempa 01 cultivator group is relatively new because it was established in 2021 and there is still little knowledge about water quality management. Management of water quality in ponds is very important to increase the amount of shrimp productivity and minimize shrimp stress due to abnormal water quality conditions. Therefore, community empowerment programs are needed in order to increase community knowledge and increase productivity. The method used in empowering water quality management is a combination of counseling methods, mentoring and active community participation. At the end of the extension activities, an evaluation was held in the form of a Likert scale questionnaire (1-4), to measure partner satisfaction and the usefulness of the insights provided. Based on the results of the evaluation, it was found that the socialization carried out added insight to partners and was useful because it was in accordance with the needs of partners and the desire for sustainability of service activities from partners.

References

Ahmadi. (2021). Bangka Tengah Menuju Sentra Udang Vaname. https://www.antaranews.com/berita/2356546/bangka-tengah-menuju-sentra-udang-vaname. Diakses tanggal 28 agustus 2022.

Arisandi, Bustomi, Mufaizin Mufaizin, and Musohihul Hasan. "Pelatihan Pembuatan Teh Rosella dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat di Desa Sorpa Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan." Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat 1.1 (2020): 28-37.

Arsad, S., Afandy, A., Purwadhi, A. P., Saputra, D. K., & Buwono, N. R. (2017). Studi Kegiatan Budidaya Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) dengan Penerapan Sistem Pemeliharaan Berbeda.Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 9(1), 1-14.

Debataraja, L dan Fathurrohman. (2015). Analisis Peluang Pembudidayaan Udang Vannamei Di Daerah Serang Banten (Kp. Pegadungan, Desa Tenjo Ayu, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang). Jurnal Ilmiah Ekonomi, 11 (1), 81-94.

Dinas Kelautan dan Perikanan. (2021). Prospek Budidaya Udang Vannamei di Kepulauan bangka Belitung. https://dkp.babelprov.go.id/content/prospek-budidaya-udang-vannamei-di-kepulauan-bangka-belitung. Diakses tanggal 4 Juni 2022.

Junaidi, J., Ramdhan, T. W., & Putera, K. B. (2020). Membangun Ekonomi Pasca Covid 19 di Desa Sadah Tanah Merah Bangkalan melalui Pelatihan Pembuatan Keripik Kelapa. Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 17-27.

Lama, A.W.H Darmawati & Farhanah, W. (2020). Optimasi Padat Tebar Terhadap Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaus vannamei) Dengan system Resirkulasi. Jurnal Ilmu Perikanan, 9 (1), 48-52.

Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, (2022). Pengusaha Tambah Udang Ikuti Sosialisasi Perda Baru Tentang Restribusi Perizinan di Bangka Tengah.https://bangkatengahkab.go.id/berita/detail/kominfo/pengusaha-tambak-udang-ikuti-sosialisasi-perda-baru-tentang-retribusi-perizinan-di-bangka-tengah. Diakses tanggal 3 Agustus 2022.

Pusporini, W. (2018). Pengaruh Kualitas Air Tambak Super Intensif Terhadap Ekspresi Kerusakan Hepatopankreas Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei). (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).

Supono. (2018). Manajemen Kualitas Air Untuk Budidaya Udang. Lampung : AURA

Wafi, A., Ariadi, H., Fadjar, M., Mahmudi, M., & Supriatna, S. (2020). Model simulasi panen parsial pada pengelolaan budidaya intensif udang vannamei (Litopenaeus vannamei). Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan, 11(2), 118-126.

Widodo, B., Any, J., Bambang, S., & Galis, A . (2021). Penerapan Manajemen Kontrol Kualitas Air Tambak Udang Vannamei Di Desa Poncosari, Srandakan, Bantul Untuk Meningkatkan Skill Dan Tingkat Ekonomi Petambak.

Widowati, H., Agus S., Widya SS., & Asih FD. (2022). Menumbuhkan Budidaya Mengelola Tambka Udang Ramah Lingkungan Melalui Pemberdayaan Kecerdasan Kearifan Lokal Masyarakat Pasir Sakti. Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. 4, 212-223.

Published

2022-12-24

How to Cite

Notonegoro, H., Pratiwi, F. D., & Zulkia, D. R. (2022). Peningkatan Wawasan Petani Tambak Udang melalui Sosialisasi Pengelolaan Kualitas Air di Desa Kurau Kabupaten Bangka Tengah. Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 1–19. https://doi.org/10.35309/dharma.v3i1.6065

Issue

Section

Articles