https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/issue/feed Jurnal Keislaman Terateks 2024-01-21T06:16:05+00:00 Dr. Mukhlishi jurnalterateksstaim@gmail.com Open Journal Systems <p>&nbsp;</p> <p style="margin: 0cm; margin-bottom: .0001pt;">&nbsp;</p> https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7385 IMPLEMENTASI NILAI-NILAI ETIKA IBNU MISKAWAIH DI KALANGAN MAHASISWA INTENSIF PUTRA INSTITUT DIROSAT ISLAMIYAH AL-AMIEN PRENDUAN 2024-01-21T05:32:01+00:00 ANDRI SUTRISNO & MUFTI AL-UMAM jonialif@teratek.com <p>Etika merupakan salah satu unsur yang sangat urgen dalam menjalani kehidupan, terutama dalam kehidupan sosial. Untuk menjalankan sosialisasi yang baik, etika yang baik menjadi salah satu tolak ukur yang harus diutamakan. Dengan adanya etika yang baik&nbsp; manusia akan senantiasa berbuat baik kepada siapapun, baik dari suku, bangsa, ras, budaya, maupun agama. Adapun tujuan penelitian ini, Bagaimanakah nilai etika menurut Ibnu Miskawaih ?, Bagaimanakah Implementasi Nilai-Nilai Etika Ibnu Miskawaih Di Kalangan Mahasiswa Intensif Putra&nbsp; Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian yang dilakukan peneliti adalah studi kasus, dimana peneliti melakukan studi lapangan dikarnakan ketertarikan peneliti pada suatu fenomena yang ada. Pemikiran etika Ibnu Miskawaih ada tiga yaitu kebaikan (<em>al-khair</em>), kebahagiaan (<em>al-sa'adah</em>), dan keutamaan (<em>al-fadhilah</em>), dan keutamaan etika Ibnu Miskawaih terbagi empat yaitu kebijaksanaan, kesederhanaan, keberanian, dan keadilan. Adapun Aplikasi etika Ibnu Miskawaih dari keempat keutamaan yaitu kebijaksanaan, hal ini kebijaksanaan yang diterapkan melalui etika dalam belajar mengajar maupun pergaulan seharihari seperti menghafalkan al-Qur’an. Kedua kesederhanaan yang mana kesederhanaan ini diterapkan melalui dengan tolong menolong sesamanya dan menerapkan rasa malu. Ketiga keberanian, keberanian ini diterapkan kepada mahasiswa intensif putra ma’had idia dengan cara mandiri, membantu perkembangan pondok pesantren serta tegar dalam menghadapi masalah. Kempat keadilan, keadilan yang diterapkan kepada mahasiswa intensif putra ma’had IDIA prenduan melalui dengan ikatan persahabatan antar teman yang berbedah daerah serta menjalankan kewajiban-kewajibannya dan melakukan sunah-sunah Rasulullah SAW.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7386 PEMBERIAN REWARD (STIKER BINTANG ONLINE) DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MI PADA MASA PANDEMI COVID - 19 2024-01-21T05:43:20+00:00 AVIYA SHOFIYANA SULHA & DEDI EKO RIYADI HS jonialif@teratek.com <p>Peralihan kegiatan pembelajaraan pada masa pandemi COVID-19 dari tatap muka menjadi pembelajaran yang dilaksanakan dalam jaringan untuk mengurangi penyebaran virus, tentunya banyak hambatan yang kita jumpai salah satunya yaitu kurang meratanya fasilitas yang dimiliki siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan secara daring sehingga berdampak pada menurunnya motivasi belajar siswa, salah satunya yaitu kurang semangatnya siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran secara daring. Untuk membangun motivasi belajar siswa agar lebih meningkat utamanya pada masa pandemic COVID-19 yang mana kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan) maka seorang guru dapat melakukannya dengan cara yang menyenangkan untuk anak. Salah satu cara yang dapat guru gunakan dalam memfasilitasi meningkatnya motivasi belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan secara daring yaitu dengan pemberian reward berupa stiker bintang online. Stiker bintang online penulis pilih berdasarkan asumsi bahwa anak usia MI menyukai hadiah yang menarik dan jarang digunakan oleh guru pada masa pandemiCOVID-19 yaitu berupa stiker bintang online. Pemberian reward stiker bintang online dapat memberikan pengaruh yang besar untuk siswa dalam meningkatkan motivasi belajarnya. Sticker bintang online dapat membangun komunikasi yang baik antar guru dengan siswa. Disamping itu, sticker bintang online sebagai catatan bagi guru dalam menilai sejauh mana kemajuan belajar anak. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan yang digunakan untuk mencari suatu kebenaran dari data atau masalah yang ditemukan salah satunya yaitu dengan menemukan suatu tekhnikbaru dalam pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru untuk memecahkan dan menjawab permasalahan yang ada.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7388 KONSEP ADIL DALAM POLIGAMI (STUDI TENTANG REFLEKSI PEMIKIRAN KH. HUSEIN MUHAMMAD) 2024-01-21T05:53:38+00:00 DAINORI & ARIS AZRORI IMRON jonialif@teratek.com <p>Poligami merupakan salah satu persoalan kontroversial yang perdebatannya melahirkan berbagai pendapat, terutama pada konsep keadilan sebagai syarat utama dalam poligami. Sebagian ulama memaknai keadilan poligami hanya dalam aspek materi saja, namun ada juga yang memaknai keadilan poligami mencakup keadilan materi dan immateri (cinta dan kasih sayang).</p> <ol> <li>Husein Muhammad adalah salah satu tokoh yang menitikberatkan keadilan sebagai sebuah syarat yang harus dipenuhi ketika seorang suami hendak melakukan poligami. Dari pendapat tersebut dapat diketahui bahwa KH. Husein Muhammad bukan termasuk pada golongan yang menentang poligami, akan tetapi membolehkannya dengan catatan-catatan khusus diantaranya asas keadilan.</li> </ol> <p>Jenis penelitian ini adalah <em>library research</em>, dengan metode deskriptif analitik. Kerja dari metode deskriptif analitik adalah menganalisis data yang diteliti dengan memaparkan data-data tersebut kemudian diperoleh kesimpulan. Metode deskriptif analitik ini akan penulis gunakan untuk melakukan pelacakan dan analisa terhadap kerangka metodologis pemikiran KH. Husein Muhammad tentang keadilan dalam poligami.</p> <p>Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep keadilan yang ditekankan KH. Husein Muhammad dalam poligami sesuai dengan prinsip Islam yang sangat mengutamakan keadilan. Gagasannya tentang keadilan poligami yang menyangkut keadilan terhadap anak yatim ini merupakan pemikiran yang progresif karena selama ini kebanyakan para pelaku poligami hanya menitikberatkan keadilan mereka kepada istri-istri yang dipoligami.</p> <p>Penyempitan makna keadilan yang hanya dipahami sebagai keadilan dalam memperlakukan istri-istri menjadi &nbsp;persoalan yang dijawab oleh KH. Husein Muhammad yang menyatakan bahwa keadilan poligami juga menyangkut keadilan terhadap anak yatim. Pemikiran ini dihasilkan dari metode tafsir <em>maudhu’iy</em> dalam menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an, yang diantara tahap-tahapnya adalah melakukan <em>munasabah</em> (pengkorelasian ayat-ayat sebelumnya dengan ayat yang sedang dikaji) serta melihat <em>asbabunnuzul</em> surat An-Nisa’ ayat 3 yaitu banyaknya janda-janda dan anak yatim setelah terjadinya perang Uhud. Selain keadilan menyangkut anak yatim, keadilan poligami menurut KH. Husein Muhammad adalah adil dalam bidang bidang materi saja, bukan termasuk dalam bidang immaterial (kasih sayang). Pendapat ini menurut penulis adalah pendapat yang setengah-setengah karena perintah penegakan keadilan yang termaktub di dalam Al-Qur’an adalah keadilan yang hakiki. Islam memerintahkan berbuat adil dan ihsan, yaitu adil yang berkemanusiaan, adil yang berkualitas paling baik. Adil disejajarkan dengan ihsan yang merupakan kualitas kebaikan paling sempurna. Penegakan keadilan ini tidak terkecuali pada poligami.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7389 KONSELING REALITAS SEBAGAI METODE MENGATASI KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN NASIONAL 2024-01-21T05:57:42+00:00 HIELMA HASANAH jonialif@teratek.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode konseling realitas sebagai media untuk mengatasi kondisi kecemasan menghadapi ujian nasional. Permasalahan kecemasan menghadapi ujian nasional yang dimaksud ditunjukkan melalui adanya perilaku menghindar dari segala hal yang berhubungan dengan ujian nasional. Subjek dalam penelitian ini merupakan siswa kelas IX yang sedang dalam masa pembekalan menghadapi ujian akhir (try out). Siswa memiliki kemampuan yang baik dalam prestasi akademisnya, nilai ulangan maupun ujian yang diperoleh selama ini tidak pernah di bawah standart kkm. Namun perilaku menghindar dari persiapan ujian berulang muncul menjelang pelaksanaan ujian akhir seperti UN di akhir masa sekolah menegah pertama dan EBTA di akhir masa sekolah dasar lalu. Desain penelitian yang digunakan adalah single case experiment design. Instrumen pengumpulan data dilakukan dengan serangkaian asesmen yaitu kuesioner (reaction to test), wawancara, EPPS dan tes grafis. Hasil asesmen menunjukkan bahwa subjek mengalami kecemasan dalam menghadapi ujian yang tergambar dalam bentuk irrelevant thingking, subjek cenderung memiliki rasa ragu pada kemampuannya menghadapi ujian sehingga berdampak pada perilakunya yaitu menghindari segala hal yang berhubungan dengan ujian. Teori pada penelitian ini mengacu kepada teori kecemasan menghadapi ujian oleh Sarason (1984). Adapun hasil dari perlakuan yang diberikan menunjukkan bahwa setelah pemberian konseling invidual dengan teknik konseling realitas, pada pelaksanaan evaluasi observasi dan wawancara terlihat adanya perubahan terhadap kondisi kecemasan subjek dalam menghadapi ujian yang terlihat pada perubahan perilaku subjek dalam persiapan menghadapi ujian. Subjek mulai turut serta dalam kegiatan try out dan mulai menyusun target target capaian yang ingin ia lakukan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa metode konseling realitas mampu mengatasi permasalahan kecemasan menghadapi ujian. Berdasarkan penelitian ini, maka disarankan agar metode konseling realitas dapat mejadi salah satu media untuk mengatasi permasalahan kecemasan menghadapi ujian.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7390 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI DISCOVERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MI NURUL HIKMAH SUMENEP 2024-01-21T06:00:30+00:00 JONI ISKANDAR jonialif@teratek.com <p>Berdasarkan hasil temuan masalah dalam proses pembelajaran di kelas MI Nurul Hikmah, Dasuk, Sumenep, guru dalam penyampaian materi fiqih masih berpusat pada buku dengan keterlibatan siswa secara minim, kurang menarik siswa dalam belajar, sehingga siswa tidak aktif dan tidak ada kesempatan untuk mengungkapkan pendapat serta kerjasama siswa dalam kelompok kurang. Motivasi tidak hanya menjadikan siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran, motivasi juga penting dalam menentukan seberapa jauh siswa akan belajar dari suatu kegiatan pembelajaran atau seberapa jauh menyerap informasi yang disajikan kepada siswa. Akibatnya banyak siswa yang mendapatkan nilai yang rendah dilihat dari hasil belajar siswa. Maka dari itu perlu adanya model pembelajaran yang dapat membuat suasana kelas menjadi lebih aktif.</p> <p>Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan jenis penelitian kolaborasi partisipatoris. Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan dengan menekankan adanya niat yang tinggi untuk bertindak memecahkan masalah dan menyempurnakan situasi. Sedangkan jenis penelitian kolaborasi partisipatoris adalah partisipasi antara guru-siswa dan mungkin asisten atau teknisi yang terkait membantu proses pembelajaran. Hal ini didasarkan pada adanya tujuan yang sama yang ingin dicapai</p> <p>Berdasarkan data hasil belajar siswa yang dilakukan, telah terlihat adanya keberhasilan melalui penerapan <em>Discovery Learning</em> untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih dengan jumlah nilai rata-rata hasil tes siswa adalah 80 dengan seluruh siswa tuntas atau 100%, maka penelitian ini hanya sampai pada siklus II dan tidak perlu lagi dilakukan tindakan-tindakan untuk pertemuan selanjutnya. Kesimpulannya penggunaan discovery learning dapat menigkat hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MI nurul hikmah dasuk Sumenep</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7391 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DALAM MENGOPERASIKAN PENJUMLAHAN BILANGAN CACAH MENGGUNAKAN MEDIA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS 1 SDIT AL MUBARAK JAKARTA PUSAT 2024-01-21T06:03:03+00:00 MOH. FADLI & CHUSNUL FIRDAUS mohammadfadli.10@gmail.com <p>Penelitian yang disajikan bertujuan pada “meningkatkan hasil belajar atau nilai siswa pada materi pokok yang menitik beratkan pada bahasan Mengoperasikan Penjumlahan nilai tempat dengan menggunakan media atau alat benda konkret pada siswa kelas 1 semester 2 SDIT Al Mubarak Jakarta Pusat Tahun Pelajaran 2022-2023. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan tahapan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) diantaranya: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, serta refleksi. Adapun pelaksanaan penelitian dilakukan dalam dua siklus. Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan, maka hasil penelitian, dan pembahasan diperoleh data bahwa adanya peningkatan kemampuan siswa pada tiap siklusnya. Kemampuan pada pra siklus 17% meningkat 33% menjadi 50% pada siklus I dan pada siklus II meningkat 43% menjadi 93%. Dengan demikian dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa sangat direkomendasikan dengan menggunakan media atau alat konkret dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam mengoperasikan penjumlahan bilangan cacah pada mata pelajaran matematika di kelas I SDIT Al Mubarak semester 2 tahun pelajaran 2022/2023.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7392 PROFIL PELAJAR PANCASILA SEBAGAI UPAYA MENANGGULANGI DEGRADASI MORAL PELAJAR AKIBAT ADIKSI MEDIA SOSIAL 2024-01-21T06:06:20+00:00 MOH. LUTFI, ST. ILMIAH, WARDANISTIN FATIMAH & ELLY QOLBIYAH mohammadlutfimypd55@gmail.com <p>Pesatnya perkembangan teknologi informasi dengan produknya yaitu media sosial memberikan dampak yang luar biasa bagi kalangan pelajar. Adiksi media sosial menjadi problematika baru yang memberikan dampak negatif terhadap pelajar. Adiksi media sosial ini pula yang kemudian berimbas pada degradasi moral pelajar. Berangkat dari permasalahan tersebut tujuan penelitian ini hendak memaparkan dampak adiksi media sosial terhadap degradasi moral pelajar dan cara penanggulangannya melalui penerapan profil pelajar pancasila di sekolah. Untuk menjawab persoalan tersebut, maka diperlukan pendekatan yang mantap yaitu pendekatan kualitatif dengan menggali berbagai sumber dari buku-buku, jurnal, artikel dan dokumen lainnya sebagai bentuk studi kepustakaan. Analisis data dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil analisis data ditemukan sebagai seorang pelajar yang hidup di zaman yang serba canggih akibat kemajuan teknologi, tidak menutup kemungkinan seorang pelajar justru terlena dan kecanduan terhadap teknologi tersebut, khususnya media sosial. Kecanduan ini justeru berdampak besar terhadap moral para pelajar yang kian rusak. Degradasi moral tersebut dapat dilihat dari perilaku pelajar yang kian berani menunjukkan kenakalannya. Menjawab problematika ini, profil pelajar pancasila dapat menjadi solusi jitu yang dapat diterapkan di sekolah. Penerapannya dapat diintegrasikan dalam kegiatan rutin, pembelajaran, dan budaya di sekolah.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7393 IMPLEMENTASI DIGITAL MARKETING PADA UMKM DI KABUPATEN SUMENEP 2024-01-21T06:09:35+00:00 NURUL HUDA & RIZKA FITRIYAH nurul.huda.macintosh@gmail.com <p>Perkembangan teknologi informasi yang berkembang sangat pesat berpengaruh bagi masyarakat dalam mendukung berbagai kegiatan bisnisnya baik besar maupun kecil agar dapat dikenal dan bisa diakses secara global tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Dampak yang paling signifikan dan berpengaruh nyata adalah bisnis yang dijalankan akan lebih dikenal secara luas atau global dan juga mampu meningkatkan volume penjualan dan profit baik secara offline maupun online. <em>Digital Marketing</em> di <em>era society 5.0</em> ini adalah salah satu media <em>marketing</em> atau pemasaran yang perkembangannnya sanagat pesat dan sangat besar memberikan pengaruh kepada masyarakat global. Salah satu penopang perekonomian Indonesia adalah lahirnya UMKM yang mana UMKM ini merupakan pelaku ekonomi terbesar dalam perekonomian Indonesia saat ini, UMKM juga telah berkontribusi &nbsp;dalam membangun dan membangkitkan perekonomian khususnya di indonesia. Untuk menajadi yang terbaik dalam mengembangkan bisnis tentu saja para pelaku UMKM memerlukan berbagai macam strategi yang dapat dilakukan untuk mengembangkan usahanya salah satunya melalui strategi pemasaran berbasis digital dengan mengunakan metode digital marketing kekinian sesuai dengan perekembangan zaman.</p> <p>Tujuan daripada penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang dibangun oleh pelaku UMKM dalam memasarkan produknya dengan konsep digital marketing yang ada di Kabupaten Sumenep dalam hal mempromosikan, mempertahankan dan meningkatkan profit bisnisnya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik observasi dan wawancara langsung terhadap pelaku UMKM di Kabupaten Sumenep, termasuk total 30 informan yang diwawancarai secara langsung. Hasil penelitian yang didapat menunjukan bahwa strategi pemasaran digital yang dilakukan oleh UMKM di Kabupaten Sumenep adalah pemasaran melalui sarana media sosial maupun aplikasi <em>e-commerce</em> seperti <em>grabfood, shopeefood</em> dan <em>gofood</em>. Hasil pemasaran digital meningkatkan profit dianggap tidak terlalu penting walaupun itu penting untuk masa-masa yang akan datang. Namun dengan adanya pemasaran digital akses terhadap UMKM akan lebih luas dalam membangun jaringan dengan konsumennya dan juga dapat memberi kenyamanan dan kemudahan dalam melakukan transaksi berbasis digital.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7394 PERAN PRODUSEN DALAM EKONOMI ISLAM 2024-01-21T06:12:51+00:00 TAMIMAH & WARDATUL KAMILAH miming151297@gmail.com <p>Membahas tentang bagaimana seorang produsen dalam mengoptimalkan pekerjaannya dalam memproduksi suatu barang, untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan para konsumennya secara garis syariah islam, kejujuran seorang produsen, kemampuan komunikasi yang lebih cenderung penggunaan tutur kata yang santun, dan seorang produsen sepatutnya memiliki kecerdasan mengelola emosi dan kecerdasan spiritual. Dengan melakukan tiga langkah tersebut, maka seorang produsen secaraotomatis akan memberikan service excellence kepada para konsumen dan pelanggan. itu semua sudah diatur oleh syariat Islam, dimana para produsen mempunyai beberapa prinsip-prinsip, dan juga etika etika dalam memproduksi. haluan haluan maupun dasar-dasar yang sudah di tetapkan oleh syariat Islam dapat diterapkan oleh seorang produsen untuk mengembangkan hasil produksinya, maka dari itu tentunya akan mempengaruhi pemberdayaan produk&nbsp; lokal mulai dari tingkat daerah sampai tingkat pusat</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/terateks/article/view/7395 PELAKSANAAN PROJECT BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MAHASISWA MENYUSUN KISI- KISI SOAL DI PRODI PGMI UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU 2024-01-21T06:16:05+00:00 ZAHRATUN NAEMAH, SITI FATONAH, SUBHAN, & TITI GUSTINA 20204081004@student.uin-suka.ac.id <p>Penyusunan kisi-kisi soal merupakan salah satu tugas pokok guru. Penyusunan kisi- kisi soal dilaksanakan sebelum membuat butir soal sehingga dengan adanya kisi- kisi soal akan terwujud kualitas soal yang baik. Akan tetapi dalam kenyataannya sebagian practitioner merasa kesulitan bahkan tidak sedikit yang memilih untuk tidak membuat kisi- kisi soal. Oleh karena itu, salah satu dosen pengampu mata kuliah evaluasi pembelajaran mengenalkan dan melatih mahasiswa Program Studi PGMI semester V di UIN SusKa Riau dalam menyusun kisi- kisi soal dengan menggunakan model project based learning dengan harapan mahasiswa tidak hanya mengenal kisi-kisi soal saja, namun ada satu produk kisi-kisi soal yang dibuat selama proses pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan model project based learning dalam mata kuliah evaluasi pembelajaran dalam menyusun kisi- kisi soal. Metode deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan data diperoleh dari observasi kegiatan perkuliahan online dan wawancara dengan mahasiswa PGMI semester V UIN SusKa Riau.</p> 2023-10-08T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Keislaman Terateks