HERMENEUTIKA KHALED M. ABOU EL FADL (KRITIK NALAR TERHADAP FATWA-FATWA HUKUM ISLAM)

  • Amarodin ama Amarodin Sekolah Tinggi Agama Islam Diponegoro Tulungagung, Indonesia

Abstract

ABSTRAK

Abstrak : Khaled M.Abou El Fadl sebagai ahli hukum islam mengembangkan kajian ke Islaman dan menawarkan gagasan hermeneutiknya ,Gagasanya merambah kepada hermeneutika al-qur’an yang merupakan pusat rujukan dari berbagai masalah-masalah hukum Islam.Dalam bahasa Abou El-Fadl seorang harus melakukan counter factual dimana pembaca harus melakukan interpretasi dinamis (lively interpretive) yaitu mencoba memahami makna masa lalu ( Meaning) dan kemudian dijadikan referensi untuk mengetahui makna tambahandi masa sekarang (Significance dan Implication).Dalam artikel ini, penulis mencoba mengeksplorasi konstruk nalar hukum Islam Khaled M. Abou El Fadl. Dalam hal ini penulis akan memfokuskan pada dua pokok persoalan: Pertama, dekonstruksi terhadap pemegang otoritas dalam hukum Islam, meliputi; masalah kompetensi teks, penetapan makna teks dan problem perwakilan. Kedua,dekonstruksi Khaled terhadap metodologi penafsiran.Dalam Kritik Nalar terhadap fatwa-fatwa hukum Isalm ini Khaled M. Abou El Fadlmelakukan upaya membangunkan kesadaran, dengan melakukan penelusuran terhadap geneologi pembentukan wacana dan menemukan basis-basis kesadaran barudenganMenawarkan sebuah model pembacaan baru Hemeneutik Kontemporer hokum Islam.

Kata Kunci :Hermeneutika, Otoritas, Dekontruksi, Fatwa-fatwa hukum Islam,

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Alwan, Fahmi Muhammad. Al-Qiyam adh-Dharuriyyah wa Maqashid at-Tasyri’ al-Islamy.al-Hai’ah al-Mishriyyah al-Ammah lil Kitab.

Al-Amin, Al-Amin Ash-Shadiq. 1998. Mawqif al-Madrasah al-Aqliyah min as-Sunnah an-Nabawiyah. Riyad: Maktabah ar-Rusyd.

Al-Farmawi, Abdul Hay. 1977. Muqaddimah fi at-Tafsir al-Maudlu’i. Kairo: al-Hadlarah al-Arabiyah.

Al-Ghazali, Imam.Al-Mustasyfa. Jilid 2, Bairut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah.

Al-Qurthubi, Imam Abu Abdillah.2002. Jami’ li Ahkam Al-Quran.Dar al-Hadits.

Arif, Syamsuddin. 2008. Orientalis dan Diabolisme Pemikiran. Jakarta: Gema Insani.

As-Suyuthi. 2003. Al-Itqan fi Ulum al-Quran. Bairut: Dar al-Kitab al-Arabi.

Asy- Syafi’I, Imam. 2004. Ar-Risalah. Bairut: Dar al-Kitab al-Arabi.

Asy-Syawkani, Imam. 1992. Irsyad al-Fuhul. Bairut: Dar al-Fikr.

Ath-Thabari.Jami' al-Bayan fi tafsir ayyil Qur'an.Jilid IV.

Ath-Thantawi, Mahmud Muhammad. 2001. Ushul al-Fiqh al-Islami. Kairo: Maktabah Wahbah.

Bleicher, Joseph. 1980, Contemporery Hermeneutics: Hermeneutics as Method, Philosophi and Critique. London: Routledge & Kegan Paul.

Brown, Daniel W. 2009. A New Introduction to Islam.Oxford: Blackwell Publishing.

Carter, April. 1985 Otoritas dan Demokrasi.terj. Sahat Simamora. Jakarta: CV. Rajawali.

Daud, Wan Mohd Nor Wan. 2003. Filsafat dan Praktik Pendidikan Islam Syed M. Naquib Al-Attas. terj. Hamid Fahmi, dkk. Bandung Mizan.

Esack, Farid. 2000. Membebaskan yang Tertindas. Terj. Watung A. Budiman. Bandung: Mizan.

El Fadl, Khaled M. Abou. 1999. The Islamic Law of Rebellion: The Rise and Development of the Juristic Discourse on Insurrection, Insurgency and Brigandage. Disertasi: Princeton University.

---------. 2001. Conference of The Book, The Search for Beauty in Islam. Lanham: University Press of America

---------. 2002. The Place of Tolerance in Islam. Boston: Beacon Press.

---------. 2003. Melawan Tentara Tuhan: Yang Berwenang dan Sewenang-wenang dalam Islam. Terj. Kurniawan Abdullah, Jakarta: Serambi.

---------. 2003. Speaking in God’s Name: Islamic Law, Authority and Women. Oxford: Oneworld Publications.

---------. 2005. Al-Islam wa Tahaddy ad-Dimoqrathiyyah. Maktabah asy-Syuruq ad-Dauliyyah.

---------. 2006. Selamatkan Islam dari Muslim Puritan.Terj. Helmi Mustofa. Jakarta: Serambi.

Hidayat, Komaruddin. 1996. Memahami Bahasa Agama: Sebuah Kajian Hermeneutika. Jakarta: Paramadina.

http://gazali.wordpress.com/2008/01/01/khaled-abou-el-fadl-fikih-otoritatif-untuk-kemanusiaan/

http://id.wikipedia.org/ wiki/Doktor#Amerika_Serikat

h t t p : / / w w w . i n s i s t n e t . c o m. Adnin Armas, Filasafat Hermeneutika dan Dampaknya Terhadap Studi Al-Quran.

Husaini, Adian. 2007. Hermeneutika dan Tafsir Al-Quran. Jakarta: Gema Insani.

Imarah, Muhammad. 1993. Al-A’mal al-Kamilah li Imam Muhammad Abduh. Vol. IV, Dar asy-Syuruq.

ISLAMIA. 4. 2005.

Kailan. 1998. Filsafat Bahasa: Masalah dan Perkembangannya. Yogyakarta: Paradigma.

Raharjo, Mudjia. 2008. Dasar-Dasar Hermenutika: Antara Intensionalisme dan Gadamerian. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Rahman, Deden Robi. 2010. Infiltrasi Hermeneutika Terhadap Penafsiran Ayat-Ayat Ahkam. Ponorogo: CIOS ISIS Gontor.

Recouer, Paul. 2002. Filsafat Wacana: Membelah Makna dalam Anatomi Bahasa. terj. Musnur Herry. Yogyakarta: IRCiSOD.

Ridla, Rasyid. 1947. Tafsir Al-Quran Al-Hakim (Al-Manar). Juz v. Kairo: Dar al-Manar.

Rohmanu, Abid. 2010. Konsepsi Jihad Khaled M. Abou El Fadl dalam Perspektif Relasi Fikih, Akhlak dan Tauhid. (Disertasi). Surabaya: IAIN Sunan Ampel.

Salim, Fahmi. 2010. Kritik Terhadap Studi al-Quran Kaum Liberal.Jakarta: Perspektif.

Sumaryono. 1993. Hermeneutik: Sebuah Metode Filsafat. Yogyakarta: Kanisius

Taffahah, Ahmad Zaki. Falsafah at-Tasyri’ al-Islami. Mesir: Dar al-Kitab.

Wijaya, Aksin. 2009. Arah Baru Studi Ulum Al-Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Zarkasyi, Hamid Fahmi. 2009. Liberalisasi Pemikiran Islam (Gerakan Bersama Missionaris, Orientalis dab Kolonoalis). Ponorogo: CIOS ISID Gontor.

Zuhaili, Wahbah. 1986. Ushul Fiqh al-Islami.Dar al-Fikr.

Published
2020-06-23