@article{Busro_2013, title={BILINGUALISME DAN ALIH KODE}, volume={1}, url={http://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/washatiya/article/view/2312}, DOI={10.35888/el-wasathiya.v1i2.2312}, abstractNote={<p><em>Dalam masyarakat yang memiliki dua bahasa atau lebih berpotensi terjadinya peralihan bahasa dari satu ke yang lain. Proses peralihan inilah yang disebut dengan alih kode. Proses alih kode dapat terjadi apabila dalam sebuah kelompok mempunyai minimal dua bahasa. Munculnya fenomena ini tentunya tidak terlepas dari adanya kontak bahasa dan kondisi sosial masyarakat atau</em><em> </em><em>pun kelompok yang multikultural. Dalam praktiknya, munculnya alih kode sendiri menjadi menarik, hal ini disebabkan karena alih kode yang dilakukan individu bilingual memiliki beragam alasan kenapa mereka melakukan hal ini. Dalam kaitannya sebuah masyarakat bilingual dengan peristiwa alih kode, kita dapat memahami bahwa di</em><em> </em><em>sana terjadi interaksi sosial dan interaksi kebahasaan. Kemudian bilingualisme dan alih kode ini dirasa menarik untuk dibahas. Maka dalam tulisan ini penulis akan membahas tentang bilingualisme dan alih kode.</em></p><p> </p><p><strong>Kata Kunci</strong>: Bilingualisme, Alih Kode</p&gt;}, number={2}, journal={El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama}, author={Busro, Muh.}, year={2013}, month={Dec.} }