NEW SOCIAL NETWORKING UMKM SHUTTLECOCK DALAM DISTRIBUSI PRODUK MELALUI PASAR INTERNASIONAL DI ERA INDUSTRI 4.0 (Studi Kasus di Desa Sumengko, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk)

  • Nely Rohmatillah IAI Qomaruddin Gresik
Keywords: UMKM Shuttlecock, Jaringan Sosial UMKM, New Social Networking, Social network Analisis SNA

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui New Social Networking UMKM Shuttlecock di desa Sumengko Nganjuk. UMKM ini telah merambah hingga pasar Internasional sehingga menarik untuk dikaji bagaimana jaringan sosialnya dalam distribusi dan pemasaran produknya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dalam bingkai studi kasus.informan terdiri dari pelaku UMKM Shuttlecock, Pedagang besar, makelar, karyawan dan distributor yang ditentukan dengan teknik Purposive sampling. Data dianalisis menurut perspektif Miles and Huberman dengan pisau analisis teori jaringan sosial dan Aplikasi SNA (Social Network Analisis) Ucinet versi 6.0. Hasil penelitian menunjukkan New social networking terbentuk melalui hubungan antara pengrajin yang satu dengan pengrajin lainnya dari sumber kepercayaan (Trust), Ikatan Kekeluargaan resiprositas yang melahirkan tanggung jawab bersama. dalam proses distribusi, para pengrajin saling bekerja sama untuk kepentingan bersama dalam mengembangkan usahanya tersebut. Selain itu, dalam proses distribusi ini terdapat tiga aktor yang memiliki peran penting pada sentra industri UMKM Shuttlecock yang ada di Desa Sumengko yaitu Produsen (Pemilik UMKM Shuttlecock), Pedagang Besar dan Makelar

Published
2020-02-26
How to Cite
Rohmatillah, N. (2020). NEW SOCIAL NETWORKING UMKM SHUTTLECOCK DALAM DISTRIBUSI PRODUK MELALUI PASAR INTERNASIONAL DI ERA INDUSTRI 4.0 (Studi Kasus di Desa Sumengko, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk). Jurnal Qiema (Qomaruddin Islamic Economics Magazine), 6(1), 113-127. Retrieved from http://ejournal.kopertais4.or.id/pantura/index.php/qiema/article/view/3516
Section
Articles