Dekonstruksi Gender Dalam Pesantren

  • M. Ma'ruf Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Persatuan Guru Republik Indonesia Pasuruan, Indonesia
Keywords: Gender, Pesantren

Abstract

Islam merupakan agama pertama yang memberikan kebebasan bagi perempuan untuk berkiprah sesuai dengan kemampuannya, karena prinsip dasar agama Islam adalah sebagai rahmatan lil-alamin, yang berarti juga termasuk rahmat bagi perempuan tanpa terpasung hak-haknya hanya dikarenakan berjenis kelamin perempuan. Dalam Islam juga tidak menganut The Second Sex, yang mengutamakan jenis kelamin tertentu, atau suku bangsa tertentu sebagaimana Allah SWT. Telah mempublikasikan kedudukan perempuan dalam posisi yang cukup strategis sama dengan laki-laki. Dalam surat al-Hujarat: 13, surat al-Ahzab: 35, surat al-Nisa’: 34. Sebab Islam yang diperkenalkan oleh Nabi Muhammad SAW berisi pembebasan terhadap kaum tertindas, mengajarkan nilai-nilai kemanusia, keadilan dan kesetaraan. Pemahaman gender di pesantren cenderung banyak menggunakan pemikiran gender tradisional yang memandang relasi perempuan dan laki-laki akan berjalan dengan sendirinya berpedoman pada ajaran teks klasik, dengan ini perlu adanya dekonstruksi terhadap pemahaman yang kabur mengenai konstruksi gender terutama di lingkungan pesantren.

References

Abi al-Hasan Ali bin Ahmad al-Wahidi al-Naysabury, Asbab al Nuzul, Dar al-Fikri, 1991.
Agus Nuryanto, Islam Teologi Pembebasan dan Kesetaraan Gender, Studi Pemikiran Asghar Ali Enginner, (Jakarta: UI Press, Cet.I, 2001),
Al-Sya’rawi, Tafsir al-Sya’rawi, tt, Dar al-Fikry
http://news.okezone.com/wacana-gender-di-lingkungan-pesantren, http://lbm.mudimesra.com/tuntutan-kesetaraan-gender-musawah-al.html
Husein Muhammad, Fiqh Perempuan: Refleksi Kiai Atas Wacana Agama dan Gender, Jokjakarta:LKIS, tth
M. Quraish Shihab, Wawasan al-Qur`an, Jakarta: Mizan, 1996.
Mufidah Ch, “Psikologi Keluarga Islam Berwawasan Gender”(UIN-Malang Press, 2008).
Muhammad Shahrour, Nahwa Usul, (Damaskus: Al-Ahali, 1990) ,
Nasaruddin Umar, Argumen Kesetaraan Gender Perspektif al-Qur`an, Jakarta: Paramadina, 2001.
Sri Purwaningsi, Kiai dan Keadilan Gender, Semarang: Walisongo Press, 2009.
Published
2017-12-21
How to Cite
Ma’ruf, M. (2017). Dekonstruksi Gender Dalam Pesantren. Al-Makrifat: Jurnal Kajian Islam, 1(1), 114-126. Retrieved from http://ejournal.kopertais4.or.id/tapalkuda/index.php/makrifat/article/view/3040
Section
Articles