AL -ALLAM https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam LP2M Institut Agama Islam Nazhatut Thullab Sampang en-US AL -ALLAM 2723-7559 Peningkatan Kompetensi Peserta Didik Melalui Integrasi Kurikulum Di Sma Sabilillah Sampang https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7490 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa Integrasi Kurikulum dalam Meningkatkan Kompetensi Peserta Didik di SMA Sabilillah Sampang. Maka ada empat fokus yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan (Field Research). Data-data yang akan disajikan diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informanya adalah Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, Guru dan Peserta Didik. Adapun hasil penelitian yang penulis lakukan menujukkan bahwa: <em>Pertama</em>, Perencanaan integrasi kurikulum dimulai dengan diskusi, rapat dan pembentukan tim, menentukan tujuan, konsep dan strategi, dan kualifikasi guruvdan siswa. <em>Kedua</em>, Pengorganisasian dalam integrasi kurikulum di SMA Sabililillah yaitu pembagian tenaga pendidik, siswa, materi, kelas dan silabus. <em>Ketiga</em>, Pelaksanaan integrasi kurikulum di SMA Sabilillah disesuaikan dengan perencanaan yang telah disusun, mulai dari pelaksanaan belajar mengajar yang terdiri dari tiga kelas untuk kelas X (sepuluh) yaitu iptek dan sains, bilingual, multimedia dan komunikasi, dalam pelaksanaannya semua memiliki pemfokusan masing-masing. <em>Keempat,</em> Evaluasi Integrasi kurikulum di SMA Sabilillah dilaksanakan dalam satu minggu satu kali untuk mengevaluasi segala kegiatan atau hal-hal yang dilakukan di SMA sabilillah selama satu minggu dan yang kedua evaluasi satu bulan satu kali, evaluasi ini fokus kepada proses belajar mengajar di kelas, dan juga melihat perkembangan dari setiap peserta didik.</p> Siti Farida Jumiati Jumiati Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 87 110 Efektivitas Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Lulusan Di Tkit Nurul Hidayah Rongtengah Sampang https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7493 <p>Abstrak</p> <p>Dalam pendidikan mutu adalah faktor kunci dalam kompetisi, baik tingkat lokal, regional, nasional pelayanan yang dihasilkan oleh berbagai pendidikan,&nbsp;&nbsp; ditentukan oleh kompetesi manajerial, kepemimpinan, visi dan integritas kepribadian para manajer, guru-guru dan pengawai dalam mengelola pendidikan dengan begitu peran kepala sekolah merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan lembaga pemdidikan.Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini yaitu: <em>pertama</em>, bagaimana kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu lulusan di TK IT Nurul Hidayah <em>kedua, </em>bagaimana peningkatan mutu luluasan di TK IT nurul Hidayah <em>ketiga </em>bagaimana efektivitas kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu lulusan di TK IT Nurul HidayahPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriftif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan, sumber data yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informannya adalah kepala sekolah, tenaga pendidik dan kependidikan. Sedangkan pengecekan keabsahan data melalui perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, dan triangulasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: <em>pertama, </em>kepemimpinan kepala sekolah berusaha menjalankan tanggung jawabnya sebagai seorang pemimpin dan lebih mengedepankan komitmen dan kedisiplinan untuk tugasnya masing masing. <em>Kedua, </em>peningkatan mutu lulusan dapat dilihat dari proses belajar mengajarnya. pembelajaran di TKIT Nurul hidayah 50% kurikulum lokal keagamaan 50% kurikulum nasional merdeka belajar mengambil yang mandiri berubah, dan guru harus membuat rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) yang sesuai dengan tahap usia anak untuk menjadi acuannya dan harus di ACC&nbsp; terlebih dahulu oleh kepala sekolah. Proses pembelajarannya berdiferensi yang diterapkan mulai dari model pembelajaran sentra, pengembangan karakter, dan mengembangkan enam aspek pengembangan yang ada di TK ( Moral agama, fisik motorik, kognitif, sosial emosional, bahasa dan seni) sesuai dengan tahap usianya dengan memberi pembelajaran yang aktif kreatif dan menyenagkan dan berinovasi serta berbagai macam program yang diadakan untuk menghasilkan lulusan yang baik sesuai denagn standart kometensi lulusan. Untuk peningkatan lulusan di TKIT Nurul hidayah sangat baik, serta kesiapannya untuk lanjut di jenjang selanjutnya (SD). <em>Ketiga, </em>efektivitas kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu lulusan, menjalankan tanggung jawabnya sebagai kepala sekolah dan memanajerial sumber daya yang ada sebagai sumber belajar, memberi pemahaman terhadap orang tua, serta saling bersinergi antara kepala sekolah dengan guru dan guru dengan guru serta mengefektifkan secara finansialnya dan selalu dievaluasi untuk melihat pencapaian yang dicapai sesuai dengan tujuan lembaga TKIT Nurul Hidayah Rongtengah Sampang.</p> Badruttamam Badruttamam Siti Riskana Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 136 150 Pemanfaatan Sarana Dan Prasarana Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Di MA Kholafiyatul Mustarsyidin https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7496 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Skripsi ini membahas Manajemen Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di MA Kholafiyatul Mustarsyidin. Maka ada tiga fokus yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: <em>Pertama</em>, Bagaimana Manajemen Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di MA Kholafiyatul Mustarsyidin? <em>Kedua</em>, Apa Faktor Pendukung dan Penghambat Manajemen Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di MA Kholafiyatul Mustarsyidin? Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan Deskriptif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan <em>(Field Reseacarch). </em>Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informannya adalah Kepala Sekolah, Waka Sarana dan Prasarana, guru dan siswa. Adapun hasil penelitian yang penulis lakukan menujukan bahwa: <em>Pertama</em>, ada beberapa pengelolaan sarana dan prasarana, yaitu perencanaan sarana dan prasarana, pengadaan sarana dan prasarana, inventarisasi sarana dan prasarana, pemeliharaan sarana dan prasarana, penyimpanan sarana dan prasarana, kontroling dan perbaikan sarana dan prasarana. Dari beberapa pengelolaan tersebut dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di MA Khilafiyatul Murtarsidin, meskipun ada beberapa faktor penghambat, namun adanya pengelolaan sarana dan prasarana tersebut banyak membantu dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. <em>Kedua</em>, Faktor pendukung dalam pengelolaan sarana dan prasarana di MA Khilafiyatul Murtarsidin adalah, dana sekolah, kemampuan siswa, kemampuan guru dalam mengoperasionalkan sarana dan prasarana dan kerja sama dengan baik yang dilakukan dengan stakeholder sekolah. Adapun faktor penghambatnya adalah minimnya dana sekolah, kurangnya kerja sama yang baik, kemampuan siswa, kurangnya pemanfaatan sarana dan prasarana, minimnya tenaga ahli dan kurangnya ketegasan kepala sekolah.</p> Nur Jamal Hafiluddin Hafiluddin Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 173 185 Islam Dan Pluralitas Sosial Keberagaman Di Indonesia https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7491 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Tafsir Islam memiliki peran yang signifikan dalam membentuk pemahaman dan respons terhadap pluralitas sosial di Indonesia. Dalam konteks ini, pluralitas mencakup keragaman etnis, agama, budaya, dan sosial yang melibatkan masyarakat Indonesia. Pemahaman tafsir Islam tidak hanya terbatas pada dimensi agama semata, tetapi juga melibatkan aspek-aspek kemanusiaan dan keadilan sosial. Dalam tafsir tersebut, konsep persatuan dan toleransi diintegrasikan untuk membangun masyarakat yang harmonis dan inklusif. Tafsir Islam juga memberikan dasar bagi respons terhadap isu-isu kontemporer terkait pluralitas sosial. Hal ini mencakup pengembangan pemikiran dan pendekatan yang menghargai keberagaman sebagai anugerah Allah yang perlu dijaga dan dihormati. Oleh karena itu, tafsir Islam tidak hanya menjadi instrumen interpretatif, tetapi juga menjadi landasan bagi praktik kehidupan sehari-hari yang mendukung kerjasama antarumat beragama dan keberlanjutan sosial. Penelitian ini menggali lebih dalam tentang bagaimana tafsir Islam dapat diterapkan secara konkret dalam memandang dan merespon pluralitas sosial di Indonesia. Implikasi praktis dari tafsir tersebut diimplementasikan dalam upaya membangun dialog antaragama, menjaga perdamaian, dan menciptakan masyarakat yang adil dan berkeadilan.</p> Taufikurrahman Taufikurrahman Retna Dewi Sasmita Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 111 124 Manajemen Humas Dalam Membangun Citra Madrasah Di Man Wisata Sampang https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7494 <p><strong>Abstrak:</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p>Globalisasi saat ini berdampak pada tajamnya persaingan antar lembaga pendidikan di Indonesia. Salah satunya adalah MAN Wisata Sampang. MAN Wisata Sampang adalah madrasah yang semakin visioner guna menjawab persaingan yang kompetetif pada zaman sekarang. Hal yang sangat diperhatikan oleh MAN Wisata sampang dalam menghadapi tajamnya persaingan adalah bahwa setiap lembaga haruslah memiliki citra yang baik dari masyarakat. Maka dari itu strategi Humas berguna untuk meningkatkan mutu pendidikan dan citra yang baik dari masyarakat. Humas sangat penting bagi setiap organisasi baik organisasi berskala besar maupun kecil. Citra harus dikelola dengan baik melalui hubungan yang harmonis dengan public, mengingat citra lembaga merupakan cerminan dari lembaga tersebut. Citra yang baik akan membawa nama lembaga pula di masyarakat. Agar citra dapat diketahui masyarakat, maka dibutuhkan Humas sebagai jembatannya. Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian, <em>pertama</em>, bagaimana staretegi Humas dalam membangun citra madrasah. <em>kedua, </em>bagaimana hasil Humas dalam membangun citra madrasah. Penelitian ini dikategorikan penelitian kualitatif, Karena kondisi obyek dalam peneilitian kualitatif ini adalah obyek yang alamiah atau natural setting. Dengan kata lain penelitian ini memberikan gambaran tentang suatu fenomena yang menggunakan pendekatan studi kasus . Dengan cara mengumpulkan berbagai macam informasi yang kemudian diolah untuk mendapatkan solusi agar masalah yang diungkap dapat terselesaikan. Metode pengumpulan data yang digunakan merupakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sekunder. Tekhnis analisis data menggunakan reduksi data, penyajian, dan kesimpulan. Dari hasil penelitian terlihat bahwa Humas dalam membangun citra madrasah adalah dengan focus pada visi misi yaitu meningatkan prestasi siswa, membekali siswa dengan life skill, sosialisasi, dan publikasi. dan Hasil yang dicapai Humas dalam membangun citra madrasah yaitu meningkatnya jumlah siswa, mendapat citra baik di mata msyarakat dan daya saing madrasah</p> Munib Munib Muslichah Afifa Ajizah Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 151 161 Langghar Sebagai Khasanah Penguatan Pelestarian Faham Ahlu Al Sunnah wa Al Jama’ah di Langghar Temor Langgar AL-Hidayah Desa Lepelle Robatal Sampang https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7492 <p>Abstrak</p> <p>Langgar menjadi salah satu pusat pengembangan pendidikan dasar &nbsp;dalam menuntut ilmu agama bagi anak-anak diusia dini, karena sudah menjadi tradisi masyarakat pedesaan dalam menitipkan anak-anaknya yang masih belum bisa membaca Alqur’an di langgar, sebagai bentuk ekspresi kebudayaan dan keberagamaan, nyatanya tidak hanya sebatas pengetahuan &nbsp;dalam beberapa hal tertentu, akan tetapi langgar juga sebagai pusat pengembangan ilmu agama Islam dimasa lalu yang merupakan warisan budaya sebagai khasanah penguatan pelestarian ahlussunnah wal jam’ah, pendidikan di langgar merupaka cikal bakal pendidkan ke semua jenjang yang sumbernya dari Alqur’an dan Al-hadits. Penelitian ini menggunkan pendekatan kualitatif dengan mengungkap bebagai makna dibalik data secara mendalam. sedangkan hasil penelitian ini pendidik yang lebih kompeten berpengalaman,serta berwawasan yang lebih luas lagi terutama dalam bidang keagamaan. Dalam Penelitian ini mengajarkan pada seorang peneliti, bahwasannya langgar tetap merupakan salah satu lembaga pendidikan keislaman yang memiliki peranan penting dalam memperkenalkan ajaran agama yang sesuai dengan Alqur’an dan sunnah&nbsp; rasul ditengah masyarakat dan&nbsp; zaman yang semakin berkembang</p> Wasik Wasik Ainon Navila Arifin Arifin Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 125 135 Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Sumber Daya Guru Di Ma Miftahul Ulum Lengser Dharma Camplong https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alallam/article/view/7495 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Kepala sekolah dalam melaksanakan tugas dan fungsinya memiliki kepemimpinan yang sangat mempengaruhi kinerja guru dilingkungan kerjanya masing-masing. Pengembangan mutu sumber daya manusia khususnya guru merupakan suatu keharusan bagi lembaga pendidikan agar terciptanya pendidikan yang afektif dan efesien didalam pembelajaran, karena guru pada intitusi sekolah adalah kunci utama keberhasilan proses belajar mengajar di sekolah. mutu sekolah khususnya anak didik sering kali dikaitkan dengan mutu guru, yaitu guru yang memiliki kompetensi sosial, personal, professional di dalam bidangnya. Berdasarkan hal tersebut maka, skripsi ini membahas tentang kepemimpinan kepala sekolah dalam Meningkatkan Mutu Sumber Daya Guru DI MA Miftahul Ulum Lengser Dharma Camplong, ada tiga fokus penelitian yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini yaitu: <em>Pertama,</em> bagaimana kepemimpinan kepala sekolah di MA Miftahul Ulum Lengser Camplong? <em>Kedua</em> : bagaimana mutu sumber daya guru di MA Miftahul Ulum Lengser Camplong? <em>Ketiga</em>: bagaimana kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sumber daya guru di MA Miftahul Ulum Lengser Camplong? Peneliti ini menggunakan&nbsp; metode pendekatan kualitatif deskriptif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan <em>(Field Research</em>) prosedur pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data beruapa data primer dan sekunder. Teknis analisis data menggunakan reduksi data, penyajian, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sumberdaya guru di MA Miftahul Ulum Lengser Dharma Camplong sebagai berikut. Kepemimpinan kepala sekolah di MA Miftahul Ulum yakni sudah melakukan fungsinya sebagai manager administrator edukator dan supervisor dalam perkembangan yang di sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman. Mutu sumber daya guru di MA Miftahul Ulum bahwa guru sudah dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia untuk mutu sekolah Sumber daya guru di MA Miftahul Ulum sudah memenuhi kualifikasi mutu guru yang ada dapat di artikan sudah melaksanakan ketentuan-ketentuan yang sudah di atur oleh lembaga MA Miftahul Ulum. Kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sumber daya guru yakni kepala sekolah selalu mengikutkan guru diklat pengembangan kurikulum,melakukan supervisi kedalam kelas, mengikut setakan guru untuk mengikuti (MGMP) Musyarawah guru mata pelajaran.</p> Moh. Faddol Ahmadi Ahmadi Copyright (c) 2024 AL -ALLAM 2024-09-13 2024-09-13 5 2 162 172