Urgensi Zikir Perspektif Al-Qur’an (Analisis Tafsir Al-Misbah)

Authors

  • Roziana Amalia
  • Faizah .

Abstract

Zikir secara arti bahasa ialah mengingat atau menghafal, sehingga untuk mencapai mengingat atau menghafal maka diperlukan kata yang sering diucapkan secara di ulang-ulang. Akan tetapi zikir tidak hanya bermakna pada pengucapan melalui lisan mengenai kalimat-kalimat tauhid (Allah) saja, akan tetapi lebih mencakup pada tataran penghayatan yang dilakukan oleh hati. Kata zikir dalam berbagai bentuk ditemukan dalam al-Quran tidak kurang dari 280 kali. Zikir menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Misbah: secara pengertian sempit adalah yang dilakukan dengan lidah saja. Zikir dengan lidah ini adalah menyebut-nyebut Allah atau apa yang berkaitan dengan-Nya. Sedangkan Zikir dalam pengertian luas adalah keadaan tentang kehadiran Allah dimana dan kapan saja serta kesadaran akan kebersamaan-Nya dengan makhluk.

Downloads

Published

2021-04-18