JURNAL ILMU AL-QUR'AN DAN TAFSIR NURUL ISLAM SUMENEP https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni <p><strong>Nama jurnal : Al-Qorni Ilmu Al-Quran dan Tafsir</strong></p> <p><strong>Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an Nurul Islam (STIQNIS) Sumenep Pengelola : Moh. Zuhdi email : mohzuhdi99@gmail.com /<a href="https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/management/settings/context#masthead/mailto:alqorni246@gmail.com">alqorni246@gmail.com</a></strong></p> STQINIS en-US JURNAL ILMU AL-QUR'AN DAN TAFSIR NURUL ISLAM SUMENEP 2502-549X <h2>AL-QORNI COPYRIGHT NOTICE</h2><div class="page"><div class="pkp_structure_main"><div class="page"><ol><li>Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.</li><li>Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam AL-QORNI yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada <a href="http://maraji.kopertais4.or.id/index.php/maraji/about/contact">Priciple Contact</a>.</li><li>Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs  jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi <em>Creative Commons Atribusi-ShareAlike </em>(CC BY-SA).</li><li>Semua Informasi yang terdapat di AL-QORNI bersifat akademik. AL-QORNI tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.</li></ol></div></div></div> Penguatan Moderasi Beragama Bagi Pemuda di Kepulauan Terluar Kabupaten Sumenep https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7356 <p>Artikel ini merupakan hasil penelitian dari program pemberdayaan/pendampingan masyarakat berbasis riset. Sasarannya adalah pemuda di kepulauan terluar kabupaten Sumenep Madura.<br>Topik ini program ini diangkat dari dari banyaknya konflik dan kekerasan berlatar belakang agama yang selama ini banyak terjadi dan menjadi ancaman nyata terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, disebabkan adanya pemahaman yang sempit terhadap keberagaman yang menjadi ciri khas bangsa.<br>Penelitian tentang Penguatan moderasi beragama bagi pemuda di kepulauan terluar kabupaten Sumenep ini bertujuan untuk menjawab dan menyikapi persoalan-persoalan tersebut khususnya di kalangan pemuda.<br>Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif yang dihasilkan dari program pendampingan/pemberdayaan masyarakat dengan model Partisipatory Action Researce (PAR).<br>Hasil dari penelitian ini diharapkan menjadi sumbangsih pemikiran dan menggugah semangat pemuda dalam meningkatkan nasionalisme sebagai bentuk cinta tanah air yang harus dilestarikan dan diperjuangkan bersama sebagai generasi bangsa.</p> Abd. Sukkur Rahman Abdul Hadi Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 146 169 Implementasi Metode Pendidikan dalam Al-Quran (Kajian Analisis Terhadap QS. An-Nahl Ayat 125) https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7357 <p>Artikel ini mengkaji tentang metode pendidikan yang terkandung dalam al-Quran, khususunya di Surah Al-Nahl 125. Dalam hal ini, metode pendidikan sangatlah penting untuk diimplementasikan dalam upaya mengembangkan kualitas pendidikan.<br>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan mengaktualisasikan nilai-nilai pendidikan al-Quran khususnya yang terkandung dalam surah An_Nahl 125. Sebab al-Quran bukan hanya untuk dibaca, melainkan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya juga sangat penting untuk diimplementasikan sebagai pedoman hidup bagi manusia.<br>Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis-deskriptif. Dalam hal ini, kami mencoba mengurai permasalahan terkait dengan topic pembahasan, untuk kemudian dilakukan kajian analisis secara luas dan komprehensif.</p> Ahmad Muwafiq Syaoqi Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 170 183 Hermeneutika Quran Perspektif Amina Wadud Muhsin https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7358 <p>Dehumanization of women has occurred on the historical stage, maybe even up to now, both in the western world and the Islamic world. even though at the same time the Koran as its holy book normatively respects women. This can be seen from how the Qur'an strictly views men and women as equals (al-musawah).<br>Along with gender issues that are increasingly being voiced by women activists, both on a local, national, regional and even international scale, a Muslim feminist figure from the United States emerged named Amina Wadud Muhsin. He tries to carry out a methodological reconstruction of how to interpret the Koran in order to produce an interpretation that is gender sensitive and just.<br>As for the method for finding the general principles of the Koran in contextualization with the current situation of women, Amina adopted Rahman's method which is known as the double movement.</p> Achmad Ainur Ridho Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 184 199 Konsep Tafsir Maudui https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7359 <p>Al-Quran sebagai pedoman hidup umat manusia khususnya Islam yang harus dipelajari dan dipahami oleh pemegang pedoman. Selain itu al-Quran merupakan kalam Allah yang berisi aturan -aturan hidup hamba-Nya. Dalam memahami al-Quran muncullah ilmu tafsir yang mempermudah dalam menjelaskan al-Quran, karena banyak masyarakat yang tidak memahami dan berbedanya tingkat berfikir dan latar belakang pendidikan. Dalam menafsirkan al-Quran ada berbagai metode yang digunakan oleh mufassir salah satunya metode maudhui yang sangat terkenal akhir-akhir ini.</p> Dedi Eko Riyadi Abd. Sukkur Rahman Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 200 213 Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pengguna Keluarga Berenca a (KB) yang Berdampak Buruk Pada Janin dan Kesehatan https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7360 <p>Kependudukan menjadi masalah yang cukup serius, masalah penduduk dan laju pengurangan penduduk yang tinggipun dihadapi di desa kebonagung kecamatan kota sumenep dengan jumlah penduduk yang begitu tinggi dibandingkan dengan desa lainnya, sehingga sudah mendapat pengurangan pula akibat dari pengguna KB yang memang tidak terhitung jumlahnya.<br>Program KB disosialisasikan oleh pemerintah sebagai bentuk usaha dalam memberikan batasan jumlah keturunan, sehingga jumlah penduduk dapat terkendali dan kehidupan penduduk juga terkontrol. Namun hal tersebut jika dipandang sekilas sepertinya tidak sejalan dengan beberapa hadist dan ketentuan hukum islam yang menyerukan memperbanyak ketuurunan, adanya ketidak paduan tersebut menjadi latar belakang penelitian ini.<br>Didalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kaulitatif deskriptif,dengan membaca fenomina di lapangan melalui hasil wawancara, observasi dan hasil pustakayang berkaitan dengan konteks penelitian. Dari hasil penelitian dapat ditemukan bahwa di desa kebonagung kecamatan kota sumenep umumnya program KB digunakan oleh pasangan yang baru menikah dengan beberapa alasan yang dikeluarkan termasuk ekonomi yang masih belum stabil</p> Ach Baidlawi Bukhari Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 213 223 Beragama ditinjau dalam Buku "Islam Jalan Tengah"Karya Yusuf Qardhawi https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/alqorni/article/view/7361 <p>Keadilan dan keseimbangan, peradaban kukuh akan terwujud, sebab keadilan merupakan landasan moral yang sangat kuat bagi pembangunan peradaban manusia di sepanjang sejarah, dan sebaliknya, tanpa adanya keadilan maka muncul ancaman terhadap kelangsungan hidup umat manusia. Pesantren salaf memiliki tradisi transformasi keilmuan agama yang spesifik dan terpusat pada model ngaji sebagai bentuk pembelajaran kepada para santri dengan menggunakan kitab-kitab kuning (kitab turāth) yang biasanya di lakukan setiap selesai jamaah salat wajib. Sistem pembelajaran pesantren berbasis kitab-kitab klasik diajarkan tanpa kesudahan dengan penjelasan sesuai konteks yang terjadi dalam masyarakat, termasuk moderasi dalam beragama. Sistem pendidikan pesantren masih diperlukan untuk menanamkan nilai-nilai Islam secara moderat dengan kegiatan pengajian mingguan, istighāthah, dan sebagainya.<br>Hasil penelitian yang kami angkat memiliki relevansi penelitian terdahulu yaitu jurnal karya dari Ali Mahfuz Munawar, A Fadly Rahman Akbar, Muttaqin penafsiran ayat-ayat Jihad dan Khalifah: Upaya menanggulangi Paham ekstrimisme di UNIDA Gontor. Hasil dari Penelitian ini menjelaskan tentang bahaya ekstrimisme yang memunculkan Radikalisme dalam diri seseorang, tahun 2021. Bahwa penelitian ini sama-sama meneliti paham nilai ekstrimisme, akan tetapi yang membedakan dari penelitian kami tentang indikator pencegahan ekstrimisme dalam lingkup muamalah kehidupan masyarakat</p> Shindid Gunagraha Azhzhar Aminudin Syukron Harist Tsany Mahdi Rafid Junaidi Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-09-08 2023-09-08 8 2 214 236

https://createssh.org/
https://dekadepos.com/
https://www.jrtunnel.com/
https://www.vstunnel.com/
https://clashtunnel.com/
https://createssh.net/
https://trendwatch.id/
https://reportradar.id/
https://presspost.id/
https://jajar.id/
https://globaltrend.id/
https://globalinsight.id/
https://dailynewsupdate.id/
https://breakingpoint.id/
https://bisnismaju.id/
https://artikelonline.id/
https://dpmptsp.sragenkab.go.id/mpptools/skm/uploads/
https://data-bappeda.sragenkab.go.id/assets/xqris/
https://stabat.langkatkab.go.id/wp-content/uploads/thailand/