NILAI - NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI "MOLODHAN" MASYARAKAT MADURA
Abstract
Abstrak: Maulid Nabi (bahasa Arab: مولد النبي , mawlid annabÄ«) yang dalam istilah masyarakat Madura disebut " Mulodhan", yaitu memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad. Mulodhan di Madura dirayakan pada tanggal 12 Rabiul Awal tiap tahunnya, bahkan ada yang merayakan sebelum atau sesudahnya. Maulid Nabi dirayakan karena sebuah tradisi yang dilakukan Masyarakat setelah Wafatnya Nabi. Perayaan ini merupakan ekspresi kegembiraan (rasa Syukur kepada Allah SWT.), sekaligus penghormatan kepada Nabi SAW , bentuk kegiatan yang dilakukan mengumandangkan shalawat nabi, barzanji, untuk mengetahui keteladanan nabi sebagai Tauladan Umat Islam, akan tetapi ada kelompok yang berpendapat jika merayakan Mulodhan disebut bid’ah dan tidak mengandung nilai–nilai Keimanan di dalamnya. Berdasarkan paparan, penulis termotivasi untuk membahas “Nilai.Pendidikan.Islam.dalam tradisi "Mulodhan" pada masyarakat Maduraâ€. Kata Kunci: Pendidikan Islam, Tradisi, Peringatan Maulid NabiDownloads
Published
2022-12-11
How to Cite
AM, Muhammad Marzuq, and Abdul Muhid. “NILAI - NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI "MOLODHAN&Quot; MASYARAKAT MADURA”. KABILAH : Journal of Social Community 7, no. 1 (December 11, 2022): 114–128. Accessed November 20, 2024. https://ejournal.kopertais4.or.id/madura/index.php/kabilah/article/view/5786.
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 KABILAH : Journal of Social Community
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.