https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/issue/feed AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 2025-11-16T07:05:59+00:00 STAI Diponegoro Tulungagung jurnalalibtida@gmail.com Open Journal Systems <p>Al Ibtida' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah&nbsp;diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah&nbsp;STAI Diponegoro Tulungagung</p> https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/article/view/6353 PENGGUNAAN MEDIA KERTAS ORIGAMI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 3 MI UNGGULAN MAMBAUS SHOLIHIN BLITAR 2025-09-08T03:59:29+00:00 Dyah Aris Susanti dyahsusanti3320@gmail.com Rahayu Setiya Ningrum rahayusetiys255@gmail.com <p>Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Penggunaan Media Kertas Origami dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas 3 MI Unggulan Mambaus Sholihin Blitar. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Metode yang diterapkan untuk mengumpulkan data mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1). Dalam perencanaan penerapan media origami untuk meningkatkan hasil belajar siswa, langkah-langkahnya mencakup penyusunan RPP. Proses penyusunan RPP mencakup pengkajian silabus, identifikasi materi pembelajaran, penetapan tujuan, pengembangan kegiatan pembelajaran, penjabaran jenis penilaian, serta penentuan alokasi waktu dan sumber belajar. 2). Pelaksanaan penerapan media origami dalam meningkatkan hasil belajar siswa dilakukan dengan cara meningkatkan perhatian siswa. Guru memperkenalkan media origami dan memberikan contoh bentuk, seperti bangun datar, hewan, atau bunga. Setelah itu, siswa diminta untuk mengikuti dan membuat bentuk tersebut menggunakan media origami.</p> <p>Kata kunci : <em>Media, Kertas Origami, dan Hasil Belajar</em></p> 2025-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/article/view/6376 DAMPAK MEDIA SOSIAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA 2025-10-17T12:24:39+00:00 Muhammad Arif Afandi arifmafandi20@gmail.com <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p>Perkembangan teknologi informasi di era modern ini membawa dampak kepada kehidupan sehari-hari. salah satu media berasal teknologi informasi yang mempunyai suatu perkembangan cepat dari teknologi-teknologi lainnya disebut sebagai internet. Perkembangan itu tentunya membawa kepada dampak yang positif dan juga negatif. Dan bisa mempengaruhi akhlak dan tingkah laku seperti pada khususnya yaitu akhlak siswa pada usia remaja. Hal tersebut berhubungan seiring dengan adanya jejaring sosial yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat luas khususnya yaitu oleh pelajar.</p> <p>Dampak media sosial bagi kalangan pelajar ada konsekuensinya. Salah satunya yaitu terhadap pembelajaran dan prestasi belajar siswa. Baik dan buruknya akan diperoleh dari apa yang dilakukan siswa tersebut. Oleh karena itu, dalam penelitian ini rumusan masalah yang diangkat adalah bagaimana dampak media sosial terhadap prestasi belajar siswa?</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Dampak, Media Sosial, Prestasi Belajar.</p> 2025-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/article/view/6404 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TADABBUR ALAM DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK DIDIK 2025-11-08T02:52:01+00:00 Ika Nur Safitri ikanursafitri596@gmail.com <p>pendidikan anak usia dini merupakan tahap awal yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kepribadian anak. Salah satu aspek penting yang perlu dikembangkan sejak dini adalah kemandirian. Kemandirian anak usia dini mencakup kemampuan untuk melakukan berbagai aktivitas secara mandiri, mengambil keputusan sederhana serta bertanggungjawab terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar. Namun demikian, dalam prakteknya masih banyak anak yang menunjukkan ketergantungan tinggi terhadap orang dewasa dalam menjalani aktivitas harian baik di rumah maupun di sekolah. Untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan pendekatan pembelajaran yang tepat, kontekstual dan menyenangkan. Salah satu pendekatan yang relevan dan potensial adalah model pembelajaran tadabbur alam. Model ini mengajak anak untuk langsung belajar dari alam melalui kegiatan eksplorasi, observasi, dan refleksi terhadap ciptaan Allah SWT. Pendekatan ini tidak hanya memperkaya pengalaman belajar anak secara menyeluruh, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggungjawab, kesadaran diri dan sikap mandiri dalam menghadapi berbagai situasi.</p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk: (1) memaparkan penerapan model pembelajaran tadabbur alam dalam meningkatkan kemandirian anak di TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel, (2) memaparkan upaya apa saja yang dilakukan dalam mengoptimalkan kegiatan pembelajaran tadabbur alam dalam meningkatkan kemandirian anak di TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel, (3) memaparkan hambatan yang dihadapi dalam proses pelaksanaan kegiatan tadabbur alam di TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel, (4) memaparkan solusi dalam menghadapi hambatan di TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel.</p> <p>Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel. Dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, wali murid, dan komite.</p> <p>Berdasarkan temuan data, hasil penelitian ini: (1) TK Dharma Wanita Persatuan desa Pakel telah menerapkan model pembelajaran tadabbur alam dalam meningkatkan kemandirian anak secara efektif sekalipun masih banyak kendala, (2) upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kemandirian anak adalah persiapan yang matang dan membentuk kerjasama antara guru dengan orang tua murid , (3) Hambatan yang ada adalah kurangnya profesionlaisme guru, sarana dan prasarana serta partisipasi orang tua murid, (4) solusi yang dilakukan antara lain dengan mengadakan persiapan yang matang sebelum proses pembelajaran, melaksanakan pembelajaran di lingkungan sekolah serta mengajak orang tua untuk berpartisipasi dalam kelanjutan pembelajaran di rumah.</p> <p>Kesimpulan dari penelitian ini adalah: penggunaan model pembelajaran tadabbur alam efektif dalam meningkatkan kemandirian siswa. Pembelajaran yang mengajak anak-anak untuk berinteraksi langsung dengan lingkungan alam sekitar terbukti mampu menumbuhkan rasa ingin tau, keberanian, tanggungjawab, serta kemampuan mengambil keputusan secara mandiri sesuai dengan tahap perkembangan usia dini. Penerapan model pembelajaran tadabbur alam tidak hanya meningkatkan aspek kognitif dan afektif tetapi juga kemampuan sosial serta kemandirian dalam aktivitas sehari-hari. Dengan demikian, pembelajaran berbasis tadabbur alam layak untuk terus dikembangkan sebagai alternatif model pembelajaran yang kontekstual dan menyenangkan di lingkungan pendidikan anak usia dini.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>:&nbsp; pembelajaran tadabbur alam, kemandirian anak.</p> <p>&nbsp;</p> 2025-11-08T02:52:00+00:00 Copyright (c) 2025 AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/article/view/6421 TEKNIK SIMAK ULANG UCAP UNTUK KETERAMPILAN MENYIMAK SISWA SD/MI 2025-11-13T02:51:25+00:00 Eva Dewi Purwitasari evapgmistaidiponegoro@gmail.com <p><em>Penelitian ini bertujuan: &nbsp;teknik simak ulang ucap untuk keterampilan menyimak siswa SD/MI. Penelitian ini diperlukan karena </em><em>siswa SD/MI dalam perkembangan bahasanya kemampuan ini menjadi dasar kemampuan berbahasa lainya sehingga pembelajaran menyimak harus diperhatikan oleh guru. Sumber data dalam penelitian ini mencakup beberapa jurnal dan karya ilmiah sesuai dengan judul penelitian &nbsp;Hasil penelitian berdasarkan hasil studi pustaka di atas, peneliti menemukan beberapa hal. Pertama, teknik simak ulang ucap memiliki dampak positif untuk meningkatkan hasil belajar pada keterampilan menulis. Kedua,teknik simak ulang ucap mendorong siswa untuk lebih aktif, antusias, dan berminat pada pembelajaran keterampilan menyimak. Ketiga, keberhasilan kegiatan menyimak dengan teknik simak ulang dan ucap dipengaruhi oleh banyak faktor. Jadi, berdasarkan hasil studi pustaka pada tiga jurnal, dapat ditarik simpulan keterampilan menyimak siswa SD/MI mengalami peningkatan dengan menggunakan teknik simak ulang ucap</em></p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci: </strong><em>teknik simak ulang ucap, keterampilan menyimak, siswa SD/MI.</em></p> 2025-11-13T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/alibtida/article/view/6426 Implementasi Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Meningkatkan Pemahaman Materi Sosial di Madrasah Ibtidaiyah 2025-11-16T07:05:59+00:00 Syifaun Nadhiroh, Dyah Aris Susanti, Imam Mubarok dyahsusanti3320@gmail.com <p>Penerapan pendekatan <em>Contextual Teaching and Learning</em> (CTL) dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di Madrasah Ibtidaiyah (MI)/Sekolah Dasar (SD) semakin relevan pada era pendidikan modern yang menuntut pembelajaran bermakna dan terhubung dengan realitas sosial siswa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan peserta didik dalam memahami konsep sosial yang bersifat abstrak ketika pembelajaran masih berorientasi pada metode ceramah. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa CTL dapat meningkatkan keterlibatan siswa dan mempermudah internalisasi konsep melalui pengalaman nyata, tetapi implementasinya pada konteks pendidikan dasar, terutama materi sosial, belum dijelaskan secara rinci pada situasi pembelajaran lokal. Penelitian ini bertujuan mengkaji implementasi CTL secara sistematis serta menganalisis dampaknya terhadap pemahaman materi sosial siswa. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi pembelajaran, wawancara guru dan siswa, dokumentasi aktivitas belajar, serta tes pemahaman konsep. Subjek penelitian meliputi 32 siswa kelas V MI. Prosedur penelitian mengadaptasi model analisis interaktif Miles &amp;Huberman&nbsp; yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Temuan menunjukkan bahwa CTL meningkatkan kemampuan siswa menghubungkan konsep IPS dengan peristiwa sosial di lingkungan mereka, memperkuat kemampuan berpikir kontekstual, serta meningkatkan partisipasi aktif dalam pembelajaran. Komponen CTL seperti <em>questioning</em>, <em>learning community</em>, dan <em>authentic assessment</em> terbukti sangat berpengaruh dalam mengembangkan pemahaman sosial. Penelitian ini menghadirkan kebaruan berupa deskripsi komprehensif implementasi CTL berbasis konteks lokal MI yang belum banyak dijelaskan pada penelitian sebelumnya. Hasil riset menegaskan bahwa CTL efektif sebagai alternatif pendekatan pembelajaran IPS yang berorientasi pada pengalaman, relevansi sosial, dan penguatan literasi sosial peserta didik.</p> <p><em>Kata Kunci: Implementasi, Contextual Teaching &amp; Learning (CTL), Materi Sosial, Madrasah Ibtidaiyah</em></p> 2025-11-16T07:02:14+00:00 Copyright (c) 2025 AL IBTIDA' : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah