Transformasi Nilai Moderasi Beragama Pada Generasi Z di Organisasi IPNU IPPNU Cabang Kencong

  • Nur Jannah Universitas Al Falah As Sunniyah
  • Dhevin M.Q Agus Puspita W Universitas Al-Falah As-Sunniyah Jember
Keywords: Generasi Z, Moderation, Religion, Transformation

Abstract

Abstract: Generation Z has become accustomed to the virtual world, which has become a part of their lives without fear of social boundaries. With their unique personalities and behaviour, generation Z must be nurtured to have positive values and not harm themselves or their environment. In an environment full of ethnic, religious and cultural diversity, it is a challenge for Generation Z to implement religious moderation. Through a case study approach, it aims to understand the transformation of Generation Z's religious moderation values in Generation Z, who are members of the IPNU-IPPNU organization. Based on Cresswell's data analysis, which was processed from efforts to preserve the characteristics of Nahdlatul Ulama's teachings, namely tawasuth, tasamuh, tawazun, I'tidal and amar makruf nahi munkar, as well as developing the existence of its teachings so that its cadres can answer society's problems. The process of transforming the value of religious moderation in generations Z in the IPNU IPPNU Kencong Branch environment takes place constructively through several processes; first, through Educational Institutions at schools, campuses or Islamic boarding schools, which are places where these values can be built from an early age. Second, youth activities are carried out to strengthen solidarity within the framework of differences. Third, Social Media because social media is one of the focuses of young people's attention.

Keywords: Generation Z, Moderation, Religion, Transformation.

 

Abstract: Generasi Z kini telah dilenakan dengan dunia maya yang sudah menjadi bagian dari kehidupannya tanpa takut batas sosial. Dengan keunikan kepribadian dan perilakunya, generasi Z perlu dibina agar bernilai positif dan tidak merugikan diri sendiri maupun lingkungannya. Berada di lingkungan yang penuh dengan keberagaman suku, agama, maupun budaya, adalah sebuah tantangan bagi generasi Z untuk menerapkan moderasi beragama. Melalui pendekatan studi kasus, bertujuan memahami transformasi nilai moderasi beragama generasi Z pada generasi Z yang tergabung dalam organisasi IPNU-IPPNU. Berdasarkan analisis data Cresswell yang diolah dari ditemukan upaya pelestarian karakteristik ajaran Nahdlatul Ulama yakni tawasuth, tasamuh, tawazun, I’tidal dan amar makruf nahi munkar serta mengembangkan eksistensi ajarannya agar keberadaan kader-kadernya mampu menjawab problematika masyarakat.Proses tranformasi nilai moderasi beragama pada generasi Z dilingkungan IPNU IPPNU Cabang Kencong berlangsung secara konstruktif melalui beberapa proses, Pertama, melalui Institusi Pendidikan di sekolah, kampus atau pesantren yang merupakan tempat di mana nilai itu bisa dibangun sejak dini. Kedua, kegiatan kepemudaan yang dilakukan untuk mempererat solidarias kebersamaan dalam bingkai perbedaan. Ketiga, Media Sosial karena media sosial menjadi salah satu fokus perhatian anak muda.

Keywords: Beragama, Generasi Z, Moderasi, Transformasi

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustin, Aulia. “Perdamaian Sebagai Perwujudan dalam Dialog Antar Agama.†Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial dan Budaya 1, no. 2 (2018): 17–34.

Ainah, Fitria Maya Sari, Nida Ul Huda, Noor Anisa, Noor Halisah, dan Septhantry Dwi Setyaningrum. “Dampak Media Sosial Dalam Berbahasa Terhadap Perilaku Keberagamaan Generasi Z.†Jurnal Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya 1, no. 1 (2023): 159–70.

Akhmadi, Agus. “Moderasi Beragama dalam Keragaman Indonesia (Religious Moderation in Indonesia’s Diversity).†Jurnal Diklat Keagamaan Vol. 13, no. No. 2 (2019): 45–55.

Creswell, John W. Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Traditions. USA: Sage Publication, 1998.

———. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Aproaches. 3rd ed. United States: Sage Publications, Inc, 2009.

Ghofir, Jamal, dan Hibrul Umam. “Transformasi Nilai Pendidikan Keberagamaan pada Generasi Milenial.†Tadris 14, no. 1 (2020): 92–111.

Giouvanopoulou, Konstantina, Xenia Ziouvelou, Georgios Petasis, dan Vangelis Karkaletsis. “Exploring Values and Value Transformation: A Multi-Perspective Approach.†Open Journal of Social Sciences 11 (2023): 313–38.

Hidayati, Amelia, dan Jaipuri Harahap. Internalisasi Nilai Moderasi Beragama Melalui Pendidikan Agama Islam untuk Para Z Generation. Guepedia, 2020.

KBBI Daring. “Internalisasi,†2016. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/internalisasi.

Youtube FKKMK UGM Official. “Lunch Discussion 21 November 2022,†2022. https://www.youtube.com/watch?v=7uQTEQZ7tTQ.

McCrindle, Mark, dan Ashley Fell. Understanding Generation Z: Recruiting, Training and Leading the Next Generation. Norwest, Australia: McCrindle Research, 2019.

KBBI Daring. “Nilai,†2016. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/nilai.

Nisaa, Giskha Oktaviani Khairun, dan Nadia Aulia Nadhirah. “Fenomena Social Climber Pada Remaja Generasi Z.†JECO: Journal of Education and Counseling 1, no. 2 (2021): 107–14.

RI, Kementerian Agama. Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, 2019.

Safera, Deby. “Perilaku Konsumtif Pengguna Online Shop Shopee terhadap Fashion (Studi pada Pelajar di SMAN 4 Blitar).†Universitas Muhammadiyah Malang, 2022.

Saputra, Rangga Eka. “Api dalam Sekam : Keberagamaan Generasi Z.†Convey Indonesia: Enhancing the Role of Religious Education in Countering Violent Extremism in Indonesia 1, no. 1 (2018).

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2015.

Sulaiman, Imam Abi Dawud. Sunan Abi Dawud. Juz 5. Beirut, Lebanon: Dar ar-Risalah al-‘Alamiyah, 2009.

Sutarto. “Pola Internalisasi Nilai-nilai Moderasi Beragama untuk menangkal Paham Radikal di Kalangan Mahasiswa.†Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam 11, no. 01 (2022): 1243–68.

Sutrisno, Edy. “Aktualisasi Moderasi Beragama di Lembaga Pendidikan Actualization of Religion Moderation in Education Institutions.†Jurnal Bimas Islam 12, no. 1 (2019): 323–48.

Syamsurijal. “Guruku Orang-Orang Dari Gawai: Wajah Islam Gen Z Yang Belajar Agama Melalui Media Online.†Mimikri: Jurnal Agama dan Kebudayaan 7, no. 1 (2021): 1–19.

Timur, Tim PWNU Jawa. Aswaja An-Nahdliyah: Ajaran Ahlussunnah wa Al-Jamaah yang berlaku di Lingkungan Nahdlatul Ulama. Surabaya: Khalista, 2007.

Yin, Robert K. Case Study Research: Design and Methods. 4th ed. United States of America: SAGE Publications, Inc, 2009.

Yin, Robert K. Case Study Research: Design and Methods. 2nd ed. United States of America: SAGE Publications, Inc, 1994.

Yunus, Rasid. “Transformasi Nilai-Nilai Budaya Lokal Sebagai Upaya Pembangunan Karakter Bangsa.†JPP: Jurnal Penelitian Pendidikan 13, no. 1 (2013): 67–79.

Zeva, Sarah, Inayatul Rizqiana, Dewiana Novitasari, dan Fatrilia Rasyi Radita. “Moralitas Generasi Z di Media Sosial: Sebuah Esai.†Literaksi: Jurnal Manajemen Pendidikan 01, no. 02 (2023): 1–6.

Zis, Sirajul Fuad, Nursyirwan Effendi, dan Elva Ronaning Roem. “Perubahan Perilaku Komunikasi Generasi Milenial dan Generasi Z di Era Digital.†Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial 5, no. 1 (2021): 69–87.

Published
2024-01-22
Section
Articles