Upaya Pendidik dalam Menyikapi Peserta didik yang Mengalami Kesulitan Belajar (Studi di Kelas III MI Syaikh Zainuddin NW Anjani Kec. Suralaga Kab. Lotim)
Abstract
Belajar merupakan kegiatan yang berproses dan juga merupakan unsur yang sangat fundamental dalam setiap penyelenggaraanjenis dan jenjang pendidikan. Ini berarti bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu sangat bergantung pada proses belajar yang dialami peserta didik, baik ketika ia berada di lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah atau keluarga sendiri. Sedangkan yang namanya kesulitan belajar itu merupakan kondisi proses belajar yang ditandai oleh hambatan-hambatan tertentu untuk mencapai tujuan belajar peserta didik diantaranya kesulitan belajar membaca, kesulitan belajar menulis, dan kesulitan belajar berhitung. Tujuandalam penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik di kelas III MI Syaikh Zainuddin NW Anjani, dan upaya pendidik dalam menghadapi peserta didik yang mengalami kesulitan belajar. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif deskriptif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data adalah teknik analisis data kualitatif deskriptif. Adapun Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, ada beberapa jenis kesulitan belajar yang dialami oleh peserta didik diantaranya kesulitan belajar membaca, kesulitan belajar menulis, dan kesulitan belajar berhitung. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa upaya pendidik dalam menghadapi peserta didik yang mengalami kesulitan belajar di kelas III MI Syaikh Zainuddin NW Anjani, yaiut: (1) Menggunakan berbagai ragam metode dan media dalam mengajar seperti metode basal reader, media kartu huruf dan lain-lain, (2) Memberikan bimbingan khusus seperti belajar di jam istirahat dan les setelah pulang sekolah selama 30 menit, (3) Rutin memberikan latihan dan tugas tambahan di sekolah maupun di rumah, (4) Memberikan bimbingan langsung ketika peserta didik mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran, (5) Memberikan motivasi belajar agar peserta didik rajin belajar di sekolah maupun di rumah.References
Arikunto, Suharsimi. 2007. Managemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Forum Komunikasi Ilmiah dan Ekspresi Kreatif Ilmu Pendidikan. 2014. Cakrawala Pendidikan. Jakarta: FKIEKI.
Hamalik, Oemar. 2007. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Nawawi. 2003. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Syah, Muhibbin. 2005. Psikologi Pendidikan: dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya
Forum Komunikasi Ilmiah dan Ekspresi Kreatif Ilmu Pendidikan. 2014. Cakrawala Pendidikan. Jakarta: FKIEKI.
Hamalik, Oemar. 2007. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Nawawi. 2003. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Syah, Muhibbin. 2005. Psikologi Pendidikan: dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya
Published
2020-04-12
How to Cite
Zulkifli, M. (2020). Upaya Pendidik dalam Menyikapi Peserta didik yang Mengalami Kesulitan Belajar (Studi di Kelas III MI Syaikh Zainuddin NW Anjani Kec. Suralaga Kab. Lotim). Al-Hikmah : Jurnal Studi Islam, 1(2), 18-32. Retrieved from https://ejournal.kopertais4.or.id/sasambo/index.php/alhikmah/article/view/3796
Section
Articles
Copyright (c) 2020 al-Hikmah : Jurnal Studi Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.