PERAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM PEMBENTUKAN BANGSA INDONESIA YANG BERKARAKTER (MENUJU KURIKULUM 2013 YANG BERKARAKTER)

  • Ahmad Zohdi Fakultas Tarbiyah IAIN Mataram

Abstrak

Indonesia as a country with a majority population are muslims, not apart from the problem to humanize humans, violence and abuse that can pollute the name value in the eyes of the world`s nations should be solved with a format of individual education and society that is able to return our humanitarian values that start-to not already-eroded say this. As we know, the main focus of education is placed on the growing brains of children, personality, self-aware or conscious mind as the base of creative intelligence. From the roots of self-conscious personality or a quality of nobility is a human being can continue to develop independently in the middle of a social environment that keeps changing faster and faster. The Indonesia nation has a religious life that is still very strong role as community strengths that can withstand the process of degradation and gradually reincreasion moral life of the nation. So education sustains the progress of the nation. This is possible because in addition capable of producing the best minds, education was naturalife greenworld high relevance to the needs of society. Keywords: Pendidikan Islam, Lembaga Pendidikan Islam, Karakter Bangsa, civil society

Referensi

Dedi Supriyadi, Mengangkat Citra dan Martabat Guru, Yogyakarta; Adi Cita Karya Nusa, 1999.

Djamal, Murni, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Proyek Pembinaan Prasarana dan Sarana Perguruan Tinggi Agama/IAIN, 1983.

Dhofier, Zamakhsyari, Sumbangan Visi Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional,dalam Menggagas Paradigma baru Pendidikan, Bandung; Mizan, 2000.

Fakih, Mansour, dalam kata pengantar Idiologi-idiologi pendidikan Yogyakarta; Pustaka Pelajar, 2002.

Jurnal Pendidikan Islam, Malaysia. Desember 1989

Lihat The Amirican Heritage Dictionary, Boston: hougthton Miffin Company, 1985

Ludjito, Ahmad, dalam 70 tahun Prof. Dr Mukti Ali ;Peran Pendidikan Agama dalam Mewujudkan Manusia Indonesia Seutuhnya Yogyakarta: tp. 1991.

Marimba, Ahmad D., Pengantar Fisafat Pendidikan Islam, Bandung: Alma'arif, 1989.

Muhaimin dan Abdul Mujib, Pemikiran pendidikan Islam Kajian filosofis dan Kerangka Dasar Operasionalisasinya, Bandung: Trigenda Karya, 1993.

Mulkhan, Munir, Nalar Spiritual Pendidikan, Yogyakarta;Tiara Wacana, 2002.

Revrisond, Baswir, cs, Pembangunan Tanpa Perasaan. 1999.

Sardar, Ziauddin, Merombak Pola Pikir Intelektual Muslim (Ed.), Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000.

Statistik Direktorat Jendral Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Tahun 1995, 2000.

Supriyoko, Ki, Konsep Broad-Based Education dalam Kerangka Mengembangkan Keterampilan Hidup Masyarakat.dalam Pendidikan untuk Masyarakat Indonesia Baru: 70 Tahun Prof. Dr. H. A. R.Tilaar, M.Sc.Ed, Jakarta: Grasindo, 2002.

Syukur, Fatah, Madrasah di Indonesia; Dinamika, Kontinuitas, dan Problematika, dalam Ismail SM dkk. Dinamika Pesantren dan Madrasah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

Tilaar, H.A.R., Paradigma Baru Pendidikan Nasional, Yogyakarta; Rineka Cipta, 2002.

Wehr, Hans. A Dictionary of Modern Written Arabic, J. Milton Cowan (ed),edisi IV, Weisbaden: Otto Harrassowitz, 1979.

Yamani, Zaki, Pentingkah Pendidikan Humaniora itu, Pikiran Rakyat Ciyber Media, 2002.

Diterbitkan
2016-07-23
Bagian
Articles