PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SDN 1 MEKARSARI

  • Kusnarni Kusnarni SDN 1 Mekarsari

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV di SDN 1 Mekarsari yang dilatarbelakangi karena masih rendahnya hasil belajar siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desain penelitian mengikuti alur Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari 2 siklus, setiap siklus terdiri dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pengambilan data dilaksanakan dengan observasi dan tes tulis. Penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN 1 Mekarsari Kecamatan Gunungsari dengan jumlah siswa 31 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan, hal ini dapat dilihat dari presentase peningkatan nilai rata-rata tes akhir setiap siklus yang terdiri dari siklus I dan siklus II, masing-masing siklus memperoleh nilai 69% dan 85%, terlihat bahwa telah terjadi peningkatan nilai hasil belajar sebesar 16% dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan mengimplementasikan model Make A Match pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

References

Ahmadi,I.K.& Amri,S. 2011. Metode Pembelajaran IPS Terpadu. Jakarta:Prestasi Pustaka Karya.
Arijayanti, Ni Nengah. 2013. Penerapan Strategi Pembelajaran Make A Match Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Kelas VII B di SMP NEGERI 2 Dawan. Jurnal Jurusan Pendidikan Pkn. Ganesa. Volume: 1 Nomor 6. 2013.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2012. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Febriana, Ayu. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Siswa Kelas V SDN Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang. Jurnal Kependidikan Dasar.Volume 1, Nomor 2. Februari. Online. Diakses 18 Mei 2017
Depdiknas. 2005. Standar pendidik dan tenaga kependidikan. Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud.
Hamalik, O. 2009. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamalik, O. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Huda, M. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Lie, Anita. 2005. Cooperative Laerning Mempraktikan Cooperative Learning di Ruang-Ruang Kelas, Jakarta: PT. Grasindo.
Munir, S. 2008. Dampak Tutoorial modul Mata Kuliah Materi dan pembelajaran IPS SD Terhadap Mahasiswa UT Sebagai Guru SD. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 14(072): 598-617 UM.
Rahmatullah. 2016. Eco-Culture Pancasila Valuesand Its Implementation In Economic Learning. Journal of Research & Method in Education Volume 6, Issue 2 Ver. II (Mar. - Apr. 2016), HAL 13-18. Online 2 Mei 2017
Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran. Bandung: Raja Grafindo Persada.
Sanjaya, W. 2008. Perencanaan dan Desain Pembelajaran. Bandung: Kencana Prenada.
Slavin, R.E. 2005. Cooperative Learning. Bandung: PT. Nusa Media.
Sudjana, Nana. 2011. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosda karya.
Susanto. A. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
Suyono & Hariyanto. 2014. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Taniredja, Tukiran. Faridli. Harmianto. 2013. Model- Model Pembelajaran Inovativ Dan Efektif. Bandung: Alfabeta
Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Published
2019-12-31