Pelaksanaan Pendidikan Pesantren Terpadu dalam Mengembangkan Iman dan Takwa (Imtak) dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) Santri di Pondok Pesantren al-Yasini Kraton Pasuruan
Abstract
Pesantren adalah lembaga tertua di Nusantara. Kedatangannya hampir seiring datangnya para penyebar agama Islam pada tahap awal. Akan tetapi seiring dengan perkembangan zaman, pesantren sedikit terasingkan oleh modernisasi yang diiringi dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada sisi lain pesantren-pesantren masih dengan ketradisionalannya. Oleh karena itu ketika pesantren mulai menggeliat dengan adanya respon atas kemajuan zaman, maka penelitian di pesantren sangat menarik untuk dibahas. Penelitian ini dilakukan untuk mencari system pengembangan pesantren dalam mengembangkan Imtak dan Iptek santri di pesantren terpadu al-Yasini yang merupakan pondok pesantren terbedar di Pasuruan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian berupa studi kasus di pesantren terpadu al-Yasini Pasuruan. Pengumpulan data diambil dari wawancara, observasi dan dokumentasi yang semuanya dikumpulkan dan dianalisis untuk menjawab permasalahan penelitian yang diajaukan peneliti dalam fokus penelitian. Adapun informan penelitian ini adalah pengasuh pesantren al-Yasini, ketua yayasan, ketua lembaga-lembaga pendidikan informal, lembaga pendukung, dan lembaga pesantren sendiri. Dalam penelitian tentang pelaksanaan sistem pendidikan pesantren terpadu dalam mengembangkan Imtak dan Iptek santri, peneliti menemukan bahwa pengembangan Imtak melalui lembaga informal seperti Madrasah Salafiyah dan Madrasah Diniyah yang dielaborasi dengan lembaga pesantren. Sedangkan pengembangan Imtak santri melalui berbagai lembaga formal dengan berbagai tingkatannya. Lembaga formal dalam pengembangan bahasa Arab dan Inggrisnya didukung oleh LPBA. System pesantren terpadu dalam upayanya mengembangkan Imtak dan Iptek santri berimplikasi pada empat hal yaitu (1) Orientasi Pesantren; (2). Kurikulum Pesantren; (3) tenaga pengajar dan staf di pesantren, dan (4). Lulusan pesantren.References
Abdurrahman Wahid, 2001, Menggerakkan Tradisi Esai-Esai Pesantren, (LkiS, Yogyakarta)
Abdurrahman Wahid, 1995, “Prospek Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan“, dalam Manfred Oepen dan Wolfgang Karcher (Ed), diterj. Shonhadji, Dinamika Pesantren : Dampak Pesantren dalam pendidikan dan Pengembangan Masyarakat, ( Surabaya: Hikmah)
Abdurrachman Mas’ud, Sejarah Dan Budaya Pesantren, dalam, Ismail SM. Dkk (eds) Dinamika Pesantren dan Madrasah, (Yogykarta: Pustaka pelajar, 2002) hlm. 5.
Ahmad Syahid , 2002, Pesantren dan Pengembangan Ekonomi Umat, (Depag dan
Ahmad Warson Munawir, 1964, Kamus Arab Indonesia,(Yogyakarta: unit pengadaan buku-buku ilmiah keagamaan pondok Pesantren al- Munawir)
Arif Rahman, Memahami Ilmu Pendidikan, ( Aswaja Pressindo, Yogyakarta, 2013), hlm. 75-76.
A. Wahid Zaini, Dunia Pemikiran Kaum Santri, (Yogyakarta: LKPSM, 1994), hlm. 103-106
Badrun, 2014, Strategi Kepemiminan Tuan Guru Dalam Pengembangan Pendidikan Karakter, Desertasi (Malang: Tidak diterbitkan)
Data Pesantren Terpadu Al-Yasini
Dzul Hilmi, 2014, Model Pendidikan Karakter Dalam Meningkatkan Kedisiplinan di Pondok Nurul Falah Al- Kammun, Tesis, (Malang: Universitas Negeri Malang)
Djunaidil Munawaroh, “Pembelajaran Kitab Kuning di Pesantrenâ€, dalam Abuddin Nata (eds), Op. Cit.
Fahrurrozi, Form: http://www.msi-uii.net.,diakses, Sabtu,7/6/2008, Jam 11.20
Fuad Jabali dan Jamhari, 1995, IAIN dan Modernisasi Islam di Indonesia, (Jakarta: Logos,Wacana Ilmu)
H.A.R. Tilaar, 50 Tahun Pembangunan Pendidikan Nasional 1945-1995, (Jakarta: Grasindo)
Haidar Putra Daulay, 2001, Historitas dan Eksistensi Pesantren, Sekolah dan Madrasah.(Yoqyakarta: Tiara Wacana Yogya)
Hartono, Bagaimana Menulis Tesis yang Baik, (Malang: UMM Press)
Hasbullah, 1996, Sejarah Pendidikan Islam Di Indonesia, (Jakarta : RajaGrafindo Persada)
Husni Rahim, 2001, Arah Baru Pendidikan di Indonesia,(Jakarta: Logos Wacana Ilmu)
Ictiar Baru Van Houve,1993, Ensiklopedi Islam, (Jakarta: Ictiar Baru Van Houve)
Ismail SM. Dkk, 2002 (eds) Dinamika Pesantren dan Madrasah, (Yogykarta: Pustaka pelajar)
K.H. Saifidin Zuhri, 1979, Sejarah Kebangkitan Islam Dan Perkembangannya Di Indonesaia. (Bandung: al-Ma’arif)
Karel A. Steenbrink, 1984, Beberapa Aspek Tentang Islam Di Indonesia abad ke-19,( Jakarta: Bintang-Bintang)
M. B. Miles & Huberman, 1994, A.M. Qualitative Data Analysis (California: Sage Publication)
M. Habib Chirzin, 1985, Agama Ilmu dan Pesantren, Dalam Dawam Rahardjo (edt), Pesantren Dan Pembaharuan, (Jakarta: LP3ES)
Mastuhu, 1994, Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren: Suatu Kajian Tentang Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan Pesantren, ( Jakarta: INIS)
Maunah, Tradisi Intelektual Santri Dalam Tantangan Dan Hambatan Pendidikan Pesantren Di Masa Depan (Yogyakarta:Teras, 2009), hlm. 25-26
Muhaimun, 2006, Nuansa Baru Pendidikan Islam Mengurai Benang Kusut Dunia Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo)
Muhammad Rifai, 2009, Wahid Hasyim; Biografi Singkat, (Yogyakarta: Garasi)
Mundzier Suparta, Amin Haedari, 2003, Manajemen Pondok Pesantren, (Jakarta: Depag)
Muzayyin Arifin, 2009, Filsafat Pendidikan Islam (Jakarta: PT Bumi Aksara)
Mujamil Qamar, Pesantren, (Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama, 2002), hlm- 6
Nur Cholis Majid, 1997, Bilik-Bilik Pesantren, (Jakarta: Paramadina)
Nur Kholis Madjid, Dalam “Merumuskan Kembali Tujuan Pesantren†dalam Dawam Rahardjo , 1985, Pergulatan Dunia Pesantren Menbangun Dari Bawah , (Jakarta: P3M)
Nur Uhbiyati, “Manajemen Pelaksanaan Kurikulum Pondok Pesantren Salaf Al-Fadlu Kaliwungu, Kendalâ€, dalam Jurnal Penelitian Walisonggo, Vol. XI Nomor 2 Nopember 2003
Nurcholish Madjid, 1985, “Merumuskan Kembali Tujuan Pendidikan Islam†(Jakarta: P3M)
Pupuh Fatkhurrahman, “Pengembangann Pondok Pesantren (Analisis Terhadap Keunggulan Sistem Pendidikan Pesantren Terpadu)â€, Lektur, seri XVI/2002., Husni rahim, Arah Baru pendidikan di Indonesia,(Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 2001)
Profil Pondok pesantren terpadu al-Yasini
Ridlwan Nasir, 2005, Mencari Tipologi Format Pendidikan Ideal, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar)
Robert. K. Yin. , 1997, Studi Kasus Desain dan Metode (Jakarta: PT Raja Grafindo)
Rulam Ahmadi, 2005, Memahami Metodologi Penelitian Kualitatif, (Malang, UIN Malang-Press)
S. Nasution, 1996, Penelitian Naturalistik Kualitatif (Bandung: Tarsito)
S. Nasution, 1978 , Asas-Asa Kurikulum, (Bandung : Transito).
Sahal Mahfudz, 1995, “Prospek Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Surabaya: Hikmah)
Safrullah Salim, 1983, Masjid,(Jakarta: Pustaka Antara)
Shonhadji, 1995, Dinamika Pesantren : Dampak Pesantren dalam pendidikan dan Pengembangan Masyarakat, ( Surabaya: Hikmah)
Sugiyono, 2009, Metode Penelitian Pendidikan,Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung, Alfabeta)
Sugiyono, 2005, Memahami Penelitian Kualitatif (Bandung, Alfabeta)
Suharsimi Arikunto, 2006, Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Dan Praktis, (Bandung: Rosdakarya)
Zamahsyari Dhofier, 1984, Tradisi pesantren, (Jakarta: LP3ES)