Analisis Fiqh dalam Penerapan Multi Akad Produk Dana Talangan Haji Lembaga Keuangan Syariah (Studi Fatwa DSN – MUI No.29/DSN/MUI/VI/2009)

  • Ika Prastyaningsih Universitas Darussalam Gontor
  • Setiawan Bin Lahuri Universitas Darussalam Gontor
Keywords: Dana Talangan Haji, Pembiayaan, Qardh, Ijarah, Istita'ah

Abstract

  Melaksnakan ibadah haji merupakan kewajiban sekaligus harapan bagi setiap muslim, namun niatan ini tidaklah mudah untuk direalisasikan karena banyaknya jumlah umat muslim yang berkemampuan menunaikan ibadah haji dengan jumlah kuota maksimal suatu negara yang sangat terbatas. Pembiayaan dana talangan haji merupakan produk pembiayaann Lembaga keuangan Syariah yang ditujukan untuk nasabah yang tidak mempunyai dana namun berkeinginan untuk mendapatakan nomor kursi antrian haji. Namun pembiayaan yang diberikan menggunakan akad Qard dan Ijarah yang ditetapkan oleh Fatwa No.29/DSN-MUI/2009. Di lain sisi Dana talangan haji ini memberikan isu yang sangat krusial terkait kriteria Istita’ah dalam haji yang berdampak pada lamanya masa tunggu keberangkatan haji. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis terkait penerapan akad qardh wal- ijarah dan kriteria mampu berhaji dalam pandangan fikh islam. Metode Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan content analysis data. Adapun hasil penelitian ini adalah.  Produk pembiayaan dana talangan haji menggunakan multi akad dinilai boleh menurut pandangan fikih islam. Dengan syarat tidak ada keterkaitan kedua akad. Namun untuk penentapan besarnya ujroh dinilai tidak sesuai dengan Syariah karena besarnya ujroh ditentukan berdasarkan besarnya dana qardh dan lama pelunasan. Untuk kriteria mampu berhaji dengan menggunakan produk ini dianggap boleh karena termasuk ikhtiyar/effort /kasab dari nasabah yang bersangkutan.

References

Abdurahman, Hafidz Dana Talangan Haji antara haram dan Mudharat, Dalam http/ www. Globalmuslim.ac.id/2013/03/, di akses. 23 maret 2018.
Adesta Rita, Pengelolaan Pembiayaan Dana Talangan Haji Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Pekanbaru, Skripsi Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, 2015
Ath- thayar. Abdullah bin Muhammad et. al, Ensiklopedi Fiqh Muamalah Dalam pandangn 4 madzhab, Yogyakarta: Maktabah Al hanif, 2009
Habib thohir, Al Fiqhu Al Malikiyah Wa Adilatuhu, Libanon: Muassasaatul Ma’arif Li Thoba’ati Wa Nasyr, Juz.1, 2001
Hasanudin, Fatwa Pmebiayaan Pengurusa Haji Dan Penerapan Produknya, AtTaradhi, Jurnal Studi Ekonomi Islam, Volume 6, Juni 2015, h. 20
Hidayat. M. syaiful, Dana Talangan Haji (Studi fatwa DSN MUI No. 29 Tahun 2002 tentang Pembiayaan pengurusan Haji Lembaga Keungan Syariah), Skripsi Fakultas Syariah Dan Hukum, Universitas Islam NNegeru Sunan Kalijaga Yogyakarta,2013.
Jaih Mubarok dan Hasanudin, “Fatwa tentang Pembiayaan Pengurusan Dana Haji dan Status Dana Calon Haji Daftar Tunggu”, dalam Al-Iqtishad, Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum kerjasama dengan Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia, Vol. V, No. 1, Januari 2013
Novindri. S, Analisis Fikih terhadap Akad dana talangan haji Bank Syariah, Jurnal Muqtashid, Volume 4. Nomer.1, 2013
Silvi Novandri, Analisis Fikih terhadap akad Dana Talangan Haji pada Bank Syariah, Jurnal Muqtashid, volume 4 Nomor 1, Juni 2013
Sudarsono, Heri, Bank dan Lembaga keungan Syariah, Yogyakarta: Ekonosia, 2004
Susana. R dan Kartika.D, Pelaksanaan Pembiayaan Dana Talangan Haji Pada Perbankan Syariah, Jurnal Keuangan dan Perbankan, Volume 7, Nomer 2. 2013
Syamsul, widyarini, Dana Talangan Haji (Fatwa DSN dan Praktek LKS), Asy- Syir’ah, Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, Vol.45, No. II, Juli- Desember 2011
Talabah. Dana Talangan Haji Problem dan Hukumnya, Jurnal Tarjih, Vol.11 10, 1434/2013M
Wahbah zuhaili, al Fiqh Al Islami wa adilatuhu, Beirut: Daar Al Fikr Al mu’ashir, Vol 111,2006
Widyarini, Evaluasi Praktek Dana talngan haji Di Lembaga Keungan Syariah di Yogyakarta, Prima Ekonomika, Vol.3. No. 1 April, Juli 2012,
Published
2018-07-19
How to Cite
Prastyaningsih, I., & Lahuri, S. B. (2018). Analisis Fiqh dalam Penerapan Multi Akad Produk Dana Talangan Haji Lembaga Keuangan Syariah (Studi Fatwa DSN – MUI No.29/DSN/MUI/VI/2009). Economic: Journal of Economic and Islamic Law, 8(3), 49 - 66. Retrieved from https://ejournal.kopertais4.or.id/tapalkuda/index.php/economic/article/view/3166
Issue
Vol. 8 No. 3 (2018): ECONOMIC
Section
Articles

Copyright (c) 2018 Economic: Journal of Economic and Islamic Law

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).