Penerapan E-learning dalam Pembelajaran Bahasa Arab di Masa Pandemi

  • Ahmad Fadilah Khomsah UIN Malang
  • Muassomah Muassomah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Keywords: Arabic Lessons, E-Learning, Online Media, Pandemic

Abstract

Today's online-based media learning innovations are increasing. In the world of education in Indonesia, there has been a shift in the tradition of learning from school-based offline to online technology-based, as a result of the Covid-19 pandemic. This study examines the application of E-learning in Arabic learning in class X IPS 3 MAN 3 Tulungagung. This study aims to determine the application of the use of E-learning in learning Arabic along with its benefits, driving and inhibiting factors. So that later the problems and shortcomings can be overcome. The method used is descriptive qualitative, data collection using observation, interviews and documentation. The results of this research are obtained first, in its application there are several kinds of online-based media used such as Web base learning, Zoom meeting rooms, WhatsApp, Ebook, and Google. Second, the application of Arabic learning during the pandemic was very helpful in overcoming the problems of implementing learning outside the network which was disrupted due to the corona virus outbreak. Third, there are several factors that encourage and hinder the successful implementation of online-based learning such as the internet network, the availability of communication tools, facilitators and control from teachers and parents to students. In addition there are factors that become obstacles, such as the lack of socialization on the use of E-learning, problematic internet networks, inadequate communication tools and lack of control from parents to students.

References

Alimuddin, Alimuddin, dan Muhammad Nadjib. “Intensitas Penggunaan E-learning dalam Menunjang Pembelajaran Mahasiswa Program Sarjana (S1) di Univeristas Hasanuddin.†KAREBA: Jurnal Ilmu Komunikasi 4, no. 4 (2016): 387–98.

Atwi, Suparman. “Guru Sebagai Arsitek Pembelajaran Sepanjang Waktu: Mungkin?†Dalam Seminar Universitas Terbuka. Jakarta: Universitas Terbuka, 2013.

Bilfaqih, Yusuf, dan M. Nur Qomarudin. Esensi Penyusunan Materi Pembelajaran Daring. Deepublish, 2015.

Hadisi, La, dan Wa Muna. “Pengelolaan teknologi informasi dalam menciptakan model inovasi pembelajaran (e-learning).†Al-TA’DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan 8, no. 1 (2015): 117–40.

Hamalik, Oemar. Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara, 1995.

Hubbard, Philip. “Making a Case for Learner Training in Technology Enhanced Language Learning Environments.†CALICO Journal 30, no. 2 (31 Mei 2013): 163–78. https://doi.org/10.11139/cj.30.2.163-178.

Kartika, A. R. “Model Pembelajaran Daring.†Journal of Early Childhood Care & Education 27 (2018).

Kasiram, Moh. Metodologi penelitian: Kualitatif–kuantitatif. Uin-Maliki Press, 2010.

Khomsah, Ahmad Fadilah, dan Muhammad Imron. “Pembelajaran bahasa Arab melalui kolaborasi metode questioning dan media kahoot.†Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Ilmiah 5, no. 1 (2020): 99–118.

Kosim, Nanang, Imam Turmudi, Novy Maryani, dan Abdul Hadi. “Pembelajaran bahasa Arab melalui daring: Problematika, solusi dan harapan.†Work From Home, 2020.

Kuntarto, Eko. “Keefektifan model pembelajaran daring dalam perkuliahan bahasa Indonesia di perguruan tinggi.†Indonesian Language Education and Literature 3, no. 1 (2017): 99–110.

Mahnun, Oleh Nunu. “(Kajian terhadap Langkah-langkah Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran)†37, no. 1 (2012): 9.

Mustofa, Ali. “Etika Pemberitaan Partai Politik di Televisi (Kasus Pemberitaan Partai Demokrat di Metro Tv dan Tv One).†Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna 3, no. 1 (2021): 15–24.

Mustofa, Mokhamad Iklil, Muhammad Chodzirin, Lina Sayekti, dan Roman Fauzan. “Formulasi Model Perkuliahan Daring Sebagai Upaya Menekan Disparitas Kualitas Perguruan Tinggi.†Walisongo Journal of Information Technology 1, no. 2 (20 Desember 2019): 151. https://doi.org/10.21580/wjit.2019.1.2.4067.

Noh, Mohd Aderi Che, Haslina Abdullah, dan Nor Hayati Fatmi Talib. “Knowledge and Learning Teachers Toward The Implementation of Guided Inquiry Approach in Aqidah Curriculum.†Al-Hayat: Journal of Islamic Education 3, no. 2 (2019): 126–39.

Riqza, Meidiana Sahara, dan M. Muassomah. “Media Sosial untuk Pembelajaran Bahasa Arab pada Masa Pandemi: Kajian Kualitatif Penggunaan WhatsApp pada Sekolah Dasar di Indonesia.†Alsina: Journal of Arabic Studies 2, no. 1 (2020): 71–94.

Rosyidi, Abdul Wahab, dan Mamlu’atul Ni’mah. Memahami Konsep Dasar Pembelajaran Bahasa Arab. UIN-Maliki Press, 2011.

Sugiyono. Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2012.

Thoha, Mohammad. “Pembelajaran Bahasa Arab Dengan Pendekatan Manajemen Berbasis Sekolah.†OKARA: Jurnal Bahasa dan Sastra 6, no. 1 (2012).

Tohirin. Psikologi pembelajaran pendidikan agama Islam: berbasis intergrasi dan kompetensi. PT RajaGrafindo Persada, 2005.

Vadhillah, Syukra, Alimin Alimin, dan Suharmon Suharmon. “Problematika Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Batu Mandi Tilatang Kamang.†Arabia 8, no. 1 (2017).

Wikipedia. “Teknologi.†Dalam Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, 24 Juni 2021. https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknologi&oldid=18561960.

Published
2021-06-30
How to Cite
Khomsah, A. F., & Muassomah, M. (2021). Penerapan E-learning dalam Pembelajaran Bahasa Arab di Masa Pandemi. Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Ilmiah, 6(1), 1-14. https://doi.org/10.55187/tarjpi.v6i1.4300