Relevansi Bai’ Al Wafa dengan Kehidupan Masyarakat dalam Perspektif Fiqh Muamalah
Abstract
ABSTRAK
Bai' al-wafa merupakan salah satu bentuk akad jual beli dalam syariah Islam yang memberikan hak kepada penjual untuk membeli kembali barang yang telah dijual dalam jangka waktu tertentu dengan harga yang sama. Akad ini memiliki syarat dan rukun yang harus dipenuhi agar sah secara hukum, serta diakui dalam praktik perbankan syariah sebagai alternatif pembiayaan yang bebas dari riba. Sejarah bai' al-wafa menunjukkan bahwa akad ini telah berkembang di berbagai wilayah, dengan istilah yang berbeda-beda, namun tetap memiliki prinsip yang sama. Keterkaitannya dengan akad rahn menunjukkan bahwa bai' al-wafa dapat berfungsi sebagai jaminan dalam transaksi, memberikan keamanan bagi kedua belah pihak. Relevansi bai' al-wafa dalam kehidupan masyarakat modern sangat penting, karena akad ini menawarkan solusi finansial yang sesuai dengan prinsip syariah, membantu individu dan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonomi tanpa terjebak dalam praktik riba. Dengan demikian, pemahaman dan penerapan bai' al-wafa dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam konteks ekonomi syariah dan kehidupan sehari-hari.
Kata Kunci: Bai’ Al Wafa; Masyarakat; Fiqh Muamalah
ABSTRACT
Bai' al-wafa is a form of sale and purchase agreement in Islamic sharia that gives the seller the right to repurchase the sold goods within a specified period of time at the same price. This agreement has conditions and pillars that must be met to be legally valid, and is recognized in Islamic banking practices as an alternative financing option free from usury. The history of bai' al-wafa shows that this agreement has developed in various regions, with different terminology, but still shares the same principles. Its relationship with the rahn contract indicates that bai' al-wafa can function as collateral in transactions, providing security for both parties. The relevance of bai' al-wafa in modern society is crucial, as this agreement offers financial solutions in accordance with Islamic principles, helping individuals and communities meet their economic needs without being trapped in usury practices. Thus, understanding and implementing bai' al-wafa can provide significant benefits in the context of Islamic economics and everyday life.
Keywords: Bai' Al Wafa; Society; Fiqh Muamalah
Copyright (c) 2025 Jurnal Qiema (Qomaruddin Islamic Economics Magazine)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.