Teknik dan Instrumen Asesmen Ranah Kognitif
Abstrak
Penilaian berusaha menentukan apakah tujuan pendidikan tercapai atau tidak, sehingga evaluasi memiliki peran yang sangat besar dunia pendidikan. Evaluasi yang efektif dan efisien dilakukan secara kontinu serta meneyeluruh diharapkan para pendidik dapat memperoleh gambaran secara utuh tentang prestasi dan kemajuan proses serta hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik. Setiap mata pelajaran menekankan evaluasi yang berkesinambungan, mengacu pada tujuan dan hasil yang komperhensif. Adapaun diantara ranah penilain dalam pendidikan adalah ranah kognitif.Penilaian kognitif merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengukur penguasaan pengetahuan peserta didik.Penilaian aspek kognitif dilakukan melalui tahapan: menyusun perencanaan penilaian, mengembangkan instrumen penilaian, melaksanakan penilaian, memanfaatkan hasil penilaian, dan melaporkan hasil penilaian dalam bentuk angka dengan skala 0-100 dan deskripsi.
Referensi
Kebudayaan, Menteri Pendidikan dan. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (2016).
Purwanto, Ngalim. Prinsip-Prinsip Dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Jakarta: Remadja Karya CV Bandung, 1986.
Sudjana, Nana. Penilaian Proses Hasil Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1995.
Sukiman. Pengembangan Sistem Evaluasi. Yogyakarta: Insan Madani, 2011.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nd4.footer##