Proses Kognitif dan Pendekatan Brainstorming Dalam Aktivitas Belajar

  • Abdul Haris
Kata Kunci: Cognitive Process, Brainstorming Approach, Learning Activities

Abstrak

Lulusan pendidikan perlu memiliki capaian pembelajaran yang memungkinkan mereka dapat melakukan seperangkat tindakan cerdas dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. Selama menempuh program pendidikan, peserta didik harus mampu membekali dirinya dengan capaian pembelajaran yang tidak terbatas pada kompetensi belaka, melainkan capaian pembelajaran sebagai akomodasi dari penguasaan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik. Untuk memiliki tindakan cerdas dan bertanggung jawab haruslah dilatih bahkan dipelajari. Salah satu cara untuk melatih kemampuan ini adalah melalui latihan-latihan mengemukakan pendapat terhadap permasahan yang dihadapi atau dihadapkan kepadanya. Cara ini dikenal dengan brainstorming. Dalam mekanismenya, penerapan brainstorming dapat merangsang aktivitas berpikir yang juga merupakan aktivitas belajar. Apabila mekanisme ini berlangsung secara baik, maka peserta didik dapat membangun pengalaman belajarnya sendiri.. pengerahan kemampuan berpikir inilah  yang merupakan cikal bakal dalam melakukan tindakan cerdas dan bertanggungjawab dalam melaksanakan pemecahan masalah yang dihadapinya. Dengan demikian, maka kemampuan yang terbentuk bukalah kemampuan yang berdiri sendiri yang menyebabkan standar keberhasilan pendidikan hanya diukur secara terbatas pada penguasaan kemampuan-kemampuan secara terpisah. Membangun kemampuan berpikir dengan cara brainstorming dapat diharapkan terbiasanya kemampuan mengakomodasi segala kemampuan dirinya dalam suatu kinerja tertentu. Sehingga, program pendidikan dapat terhindar dari kebiasaan menakar keberhasilan belajar peserta didik secara umum yang hanya didasarkan pada kemampuan menjawab pertanyaan-pertanyaan secara terpisah yang kerap bukan bersumber dari aktivitas berpikir secara utuh menyeluruh melainkan bersumber dari kamampuan menghafal belaka.

Referensi

Anderson, L.W., dan Krathwohl, D.R. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assesing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educatioanl Objectives. New York: Addison Wesley Longman, Inc.
Ardi, Kurniawan dkk. 2022. Metode Pembelajaran Dalam Student Centered Learning (Scl). (n.p.): Wiyata Bestari Samasta.
Asrul, Sitorus Dkk. 2016. Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Memina Sdm Yang Berkarakter. Medan: Perdana Publishing,
Bayer., B.K. 1995. Critical Thinking. Bloomington: Phi Delta Kappa Educational Foundation
Desmita. 2006. Psikologi Perkembangan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Desmita. 2013. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Djamarah, Syaiful B. & Aswan, Z 2006. Straategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Facione, P.A. 2010. Critical Thinking.: What It Is and Why It Count. Insight Assesment.
Flavell, J. 1979. Metacognition and Cognitive Monitoring: A New Area of Cognitive Developmental Inquiry. American Psychologist, 34: 906 – 911.
Galloway, Charels. (1976). Psychology for Learning and Teaching. New York: Mc Graw-Hill Book Co.
Haris, A. (2021). Berpikir Kritis, Proses Kognitif, dan Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. AL-FURQAN, 9(2), 43-56.
Iwai, Y. 2011. The Effects of Metacognitive Reading Strategies: Pedagogical Implications for Efl/Esl Teachers [Versi electronik]. The Reading Matrix, 11, 2, 150-159.
Jonassen, D. 2000. Toward a Design Theory of Problem Solving To Appear in Educational Technologi: Research and Depelopement. [online] http://www.coe.missouri.edu /~jonassen /PSPaper%20 final.pdf
Khadijah. 2016. Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini. Medan: Perdana Publishing,
Krathwohl, D.R. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assesing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educatioanl Objectives. New York: Addison Wesley Longman, Inc.
Leahey, Thomas H. & Harris, Richard J. (1985). Human Learning. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice Hall, Inc.
Malone, L.K. 2007. The Convergence of Knowledge Organization, Problem-Solving Behavior, and Metacognition Research with The Modeling Method of Physics Instruction – Part II. Journal Physics Teacher Education.
Nur, M., 2005. Strategi-Strategi Belajar, Surabaya: UNESA-University Press,
Piaget, Jean, 1988. Antara Tindakan dan Pikiran, Penyunting dan Penerjemah: Agus Cremers, Jakarta: PT. Gramedia.
Reilly, Robert R,. dan Lewis, Ernest. 1983. Educational Psychology, Appplication for Classroom Learning and Instruction. New York: McMillan Publ. Co., Inc.
Ruggiero, V.R. 1998. The Art of Thinking. A Guide to Critical and Creative Thought. NYork: Longman, An Imprint of Addison Wesley Longman, Inc.
Soyono & Hariyanto. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sudjana, N. 1987. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar baru
Surjadi, A. 1991. Membuat Siswa Aktif Belajar. Bandung : Mandar Maju
Travers, Robert M.W. 1976. Essentials of Learning. 4th ed. New York: McMillan Publ. Co., Inc.
Wells, A. 2009. Metacognitive Therapy for Anxiety and Depression. New York, NY: the Guildford Press. Woolfolk
Zohar, A. 1999. Teachers’ metacognitive knowledge and the instruction of higher order thinking [Versi electronik]. Teaching and Teacher Education, 15, 413-429.
Diterbitkan
2024-03-01
##submission.howToCite##
HARIS, A. Proses Kognitif dan Pendekatan Brainstorming Dalam Aktivitas Belajar. AL-FURQAN, v. 12, n. 2, p. 1-15, 1 Mar 2024.

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

##plugins.generic.recommendByAuthor.noMetric##