STUDI AGAMA : GAGASAN KIM KNOTT TENTANG METODE SPASIAL
Abstract
Metode spasial hadir untuk mengkaji keberadaan agama pada tempat-tempat non agama (sekuler). Isu-isu kontemporer yang dihadapi oleh politisi dan intelektual di negara-negara sekuler Eropa adalah hubungan antara sekularitas dan agama.2 Dalam konteks itu, Kim Knott berusaha menemukan hubungan antara keduanya, membongkar kebekuan antara keduanya yang sudah lama terjadi, dengan menggunakan metode spasial yang berasal dari ilmu-ilmu sosial dan budaya. Berangkat dari preposisi yang menyatakan ada hubungan antara agama, lokal dan masyarakat maka metode spasial, memosisikan agama sebagai ruang yang multidimensi, menjadikan tubuh sebagai peran sentral pembentuk ruang. Dalam ruang tubuh itu melekat agama yang menempati lokal dan masyarakat. Dengan kata lain, dalam diri orang beragama, agama ikut serta bersamanya kemanapun dia pergi dan dimanapun ia berada. Sehingga agama itu tidak hanya tampak pada tempat-tempat ibadah/agama saja.Copyright (c) 2019 Heni Listiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).