KONSEPSI HADIS MUKHTALIF DAN METODE PENYELESAIANNYA DI KALANGAN ULAMA FIQH

Penulis

  • Muhammad Amil Hikam Assaaf Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Putri Kurnia Putri Kurnia Febriyanti Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.54625/elfurqania.v9i01.6643

Abstrak

Artikel ini memuat tentang konsep hadis mukhtalif dan metode penyelesainnya di kalangan ulama fiqih. Diantara sunnah yang cukup sulit untuk diapahami adalah sunnah atau hadis yang saling bertentangan atau mukhtalif. Untuk orang awam yang tidak memiliki kekuatan iman akan memiliki pemikiran negatif dan mungkin membuang tuduhan terhadap sunnah nabi Muhammad Saw. Oleh karena itu, para ulama hadis tidak tinggal diam menghadapi tuduhan tersebut. Begitu juga Ulama Fiqih, pendekatan Ulama fiqh dalam menyelesaikan hadis-hadis kontroversial tidak berbeda dengan apa yang dilakukan oleh Ulama hadis. Akan tetapi Ulama hadis secara umum lebih menekankan pada aspek hadis Nabi (perkataan, perbuatan dan takrir) sebagai panutan.Sementara Ulama fiqh lebih menekankan pada kepentingan istimbath hukum. Di samping itu, Ulama hadis lebih cenderung memahami hadis Nabi secara tekstual, sedang Ulama fiqh cenderung memahami secara kontekstual dalam rangka pengambilan dasar suatu hukum.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-02-27

Cara Mengutip

Amil Hikam Assaaf, M., & Putri Kurnia Febriyanti, P. K. (2023). KONSEPSI HADIS MUKHTALIF DAN METODE PENYELESAIANNYA DI KALANGAN ULAMA FIQH. El-Furqania : Jurnal Ushuluddin Dan Ilmu-Ilmu Keislaman, 9(01), 117–137. https://doi.org/10.54625/elfurqania.v9i01.6643

Terbitan

Bagian

Articles