Membangun Islam Pluralis dan Inklusif Telaah Atas Konsep Historisitas dan Dekonstruksi Mohammad Arkoun

Authors

  • Abdul Basid INSTIKA GULUK-GULUK SUMENEP

DOI:

https://doi.org/10.37459/tafhim.v7i1.3091

Abstract

Islam sebagai agama meniscayakan adanya pembacaan dan kajian yang terus berkembang. Kajian tersebut dimulai dari titik masuk dan pendekatan yang berbeda, sehingga wajar ketika mulai sejarah awal munculnya Islam terdapat berbagai macam aliran pemikiran keagamaan Islam terus semakin bertambah. Tentunya pemahaman yang dilakukan tidak bisa dilepaskan dari kaca mata dan pendekatan yang dipakai sehingga melahirkan beragam pemahaman. Arkoun termasuk salah satu dari sederet tokoh yang mencoba untuk mengusulkan metode pendekatan baru untuk melakukan pembacaan yang lebih bijak dan terbuka dengan metode historisitas dan dekonstruksi.

Downloads

Published

2017-10-18

How to Cite

Basid, A. (2017). Membangun Islam Pluralis dan Inklusif Telaah Atas Konsep Historisitas dan Dekonstruksi Mohammad Arkoun. Tafhim Al-’Ilmi, 7(1). https://doi.org/10.37459/tafhim.v7i1.3091