The Role of Islamic Religious Education In Shaping Student Muslim Personality
The Role of Islamic Religious Education In Shaping Student Muslim Personality
Abstrak
Manusia sebagai khalifah di muka bumi ini perlu menempatkan diri sepanjang fitrahnya. Al-Qur’an adalah sumber pemberi arah, bagaimana seorang muslim memilih metode geraknya sesuai dengan kehendak Allah SWT. Dia lebih mengetahui, apa yang baik diperlukan manusia untuk memenuhi hasratnya, yaitu keselamatan dan kesejahteraan hidupnya didunia dan akhirat. Untuk mencapai itu, Allah SWT menurunkan perintah dan larangan dalam berbagai bentuk bagi manusia yang dinukilkan didalam Al-Qur’an dengan tersurat dan tersirat. Semua bentuk larangan dan perintah diukur sedemikian rupa, sehingga seluruhnya sesuai dengan daya kemampuan manusia itu sendiri. Pendidikan Agama Islam sejak awal merupakan salah satu usaha untuk menumbuhkan dan memantapkan kecenderungan tauhid yang telah menjadi fitrah manusia. Agama menjadi petunjuk dan penuntun kearah yang benar.
Oleh karena kepribadian manusia meliputi tiga aspek, yaitu aspek jasmaniyah, kejiwaan dan kerohanian, akan dapat menjadi sesuatu yang sangat penting bagi kehidupan manusia bila dilandasi dengan dasar agama. Karena itu, pendidikan agama sangat berperan dalam membentuk kepribadian seseorang, terutama kepribadian muslim, lebih-lebih pendidikan agama itu diberikan secara intensif dan kontinyu. Karena pada dasarnya memiliki kepribadian yang baik adalah dambaan semua orang. Karena dengan itu, ia akan dihormati, disegani dan dicintai oleh orang di sekitarnya.
Referensi
Ahmadi, Abu, 2001. Ilmu Pendidikan. Cet II. Jakarta: Renika Cipta.
Arif, Arifuddin. 2008. Pengantar Ilmu pendidikan Islam. Jakarta: Kultura.
Arsyad, Azhar, 2006, Media Pembelajaran, Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Al-Baihaqi, tt, Sunan al-Baihaqi, juz 2 versi maktabah syamilah.
Bungin, Burhan. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif , Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Departemen Agama RI, 2007. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: PT Intermasa.
Direktorat PAI Kemenag RI, 2012, Panduan Umum Penyelenggaraan Kegiatan Ekstrakurikuler PAI SMP, Jakarta: Kementerian Agama RI.
Dirjen PAI Kemenag RI, 2012, Keputuasan Menteri Agama RI Nomor 211 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengembangan Standar Nasional PAI Pada Sekolah, Jakarta: Dirjen PAI Kemenag RI.
Fajar, Malik, 2005, Holistika Pemikiran Pendidikan, Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Hamidi, Zainuddin et, al, 1986. Shohih Bukhori. Jakarta: Widjaya.
Al-Hasyimi, Ahmad. 1948. Mukhtar Al-Ahadits An-Nabawiyah. Surabaya: Dar Al-Ilm.
Ihsan, Hamdani dkk, 2007. Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Pustaka Setia.
Jalaluddin, 2007, Psikologi Agama: Memahami Perilaku Keagamaan Dengan Mengaplikasikan Prinsip-Prinsip Psikologi, Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Mansyur, Syekh N. A, 2002. Mahkota Pokok-Pokok Hadits Rasulullah Saw. Jilid 1, Bandung: Sinar Baru.
Marimba, Ahmad D, 1989. Pengantar Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: Al-Ma’Arif.
Muhaimin, 2009, Rekonstruksi Pendidikan Islam: Dari Paradigma pengembangan, Manajemen, Kelembagaan, kurikulum hingga strategi Pembelajaran, Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Nata, Abuddin, 2003, Kapita Selekta Pendidikan Islam, Bandung: Angkasa.
Purwanto, Ngalim, 2007, Ilmu pendidikan Teoritis Dan Praktis, Bandung: Remaja RosdaKarya.
Rohman, Arif, 2009, Memahami Pendidikan dan Ilmu Pendidikan, Yogyakarta: LaksBang Mediatama.
Shochib, Moh. 1998. Pola Asuh Orang Tua Dalam Membantu Anak Mengembangkan Disipiln Diri. Jakarta: Rineka Cipta.
Soebahar, Abd. Halim, 2002. Wawasan Baru Pendidikan Islam, Jakarta: Kalam Mulia.
Sujanto, Agus et, al. 1986. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Aksara Baru.
Suwarno, Wiji, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan, Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Tafsir, Ahmad, 2010. Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam. Bandung: Remaja RosdaKarya.
Tim Redaksi Fokus Media, 2006, Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003, Bandung: Fokus Media.
Uhbiyati, Nur, 2005. Ilmu Pendidikan Islam. Cet III. Bandung: Pustaka Setia.