Institusi Pendidikan Islam Indonesia Era Milenial

  • Budi Mansur

Abstrak

Manusia hidup di era milenial. Era kelanjutan dari era global ini telah menimbulkan tantangan-tantangan baru yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga tantangan tersebut membawa berkah bagi setiap orang melakukannya. Milenial, yang terlihat seperti kedua sisi dari satu koin, memiliki dampak positif dan negatif. Milenial terinspirasi tidak hanya oleh kapitalisme tetapi juga oleh pragmatisme secara praktis telah berpengaruh terhadap pendidikan di Indonesia. Peran pendidikan menjadi praktis tidak dikenal dan jauh dari kebutuhan masyarakat. Untuk menghadapi era ini, apa yang seharusnya pendidikan Islam lakukan sebagai sub-sistem pendidikan nasional? Sekolah Islam (madrasah) sebagai sub-sistem pendidikan Islam di Indonesia, memiliki pengalaman yang sangat kuat untuk menghadapi tantangan di era kolonialisme Belanda terakhir. Faktanya bahwa madrasah tidak hanya memiliki otonomi tetapi juga intelektual sumber daya telah membuktikan bahwa itu dapat memenuhi kebutuhan Islam masyarakat. Milenial sebagai proses transformasi budaya mempengaruhi dunia, terutama praktek pendidikan di Indonesia. Semua orang menggunakan sains dan teknologi dapat dengan mudah mengakses budaya global. Budaya global yang bebas nilai harus dihadapi oleh transformasi nilai-nilai yang ulama Islam telah berubah di pesantren (Islam pesantren) dan sekolah-sekolah Islam (madrasah). Dengan kata lain, baik pesantren maupun madrasah seharusnya tidak terjebak dalam kapitalisme ideologi dan bisa melayani semua orang. Itu karena paradigm Pendidikan Islam berbeda dari kedua kapitalisme dan pragmatisme.
Diterbitkan
2021-06-13

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

##plugins.generic.recommendByAuthor.noMetric##