Peran Pemuda Nahdlatul Wathan dalam Meng-Counter Radikalisme dan Liberalisme dalam Mewujudkan Moderasi Beragama di Kabupaten Sumbawa

  • Abdul Haris STAI NW Samawa Sumbawa Besar
  • Zainal Arifin Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar NTB

Abstrak

Sebagai generasi penerus, pemuda NW memiliki peran penting dalam mewujudkan moderasi beragama dalam meng-counter radikalisme dan liberalisme di kabupaten Sumbawa.  Berdasarkan latar belakang di atas, maka artikel ini akan bertujuan untuk menjawab beberapa pertanyaan yakni, Apa pengertian radikalisme dan liberalisme, seperti apa itu moderasi beragama? Dan bagaimana peran pemuda Nahdlatul Wathan dalam meng-counter Radikalisme Dan Liberalisme Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama di Kabupaten Sumbawa. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, dimana peneliti langsung terjun ke lapangan untuk mengumpulkan data dengan mengobservasi dan menginterview. Hasil observasi dan interview tersebut menggambarkan bahwa usaha yang dilakukan oleh Pemuda Nahdlatul Wathan dalam meng-Counter Radikalisme dan Liberalisme dengan cara mengaktifkan kajian-kajian serta terlibat dalam kajian di Masjid Agung Nurul Huda Sumbawa. Kajian tersebut menghadirkan Ustadz-Ustadz dari Tokoh Nahdlatul Wathan, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Referensi

Pusat Bahasa Depdiknas RI, Kamus Bahasa Indonesia.

Qodir, Zuly. 2012. Islam Liberal: Varian-Varian Liberalisme Islam di Indonesia 1991- 2002,(Yogyakarta: LkiS.

Wawancara Adian Husaini yang dipublikasikan melalui situs Youtube pada 24 November 2012 yang berjudul "Wawancara Tentang JIL" dengan kategori News & Politics, Subscribe: miel kpi

Dawing, D. 2017. Mengusung Moderasi Islam Di Tengah Masyarakat Multikultural. Rausyan Fikr: Jurnal Studi Ilmu Ushuluddin Dan Filsafat, 13(2), 225–255.

Rozi, S. 2019. Pendidikan Moderasi Islam KH. Asep Saifuddin Chalim; Mencegah Radikalisme Agama dan Mewujudkan Masyarakat Madani Indonesia. Tarbiya Islamia: Jurnal Pendidikan Dan Keislaman, 8(1).

Tim Penyusun Kementerian Agama RI, Moderasi Beragama, (Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, 2019),

Darlis. 2017. Mengusung Moderasi Islam di Tengah Masyarakat Multikultural. Rausyan Fikr, Vol.13 No. 2 Desember, 225-255.

Nugraha. 2008. Wawasan Multikultural. Bandung: BDK Bandung.

H. Abdul Hayyi. Deskripsi/wawancara, sekitar 2003, saat proses pendirian Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Syaikh Zainuddin NW Anjani Lombok Timur.

Diterbitkan
2023-01-24
Bagian
Articles