Konstruksi Sistem Pendidikan Pesantren Tradisional di Era Global; Paradoks dan Relevansi
Abstract
Pesantren tradisonal merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam tradisional dengan tujuan utama pendidikan di dalamnya adalah membentuk kepribadian yang utuh (integrited). Sistem pendidikan pesantren tradisional hanya mengajarkan ilmu-ilmu agama Islam (kitab kuning) sebagai inti kurikulumnya, serta tidak mengajarkan pengetahuan umum. Kurikulum pesantren ditetapkan secara mandiri oleh kiai dan tidak memasukkan kurikulum negeri. Di era global - di mana dampak negatif dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi lebih besar dirasakan oleh masyarakat terutama dengan munculnya berbagai bentuk dekadensi moral/akhlak manusia - sistem pendidikan pesantren tradisional masih tetap relevan untuk dipertahankan. Pesantren masih dibutuhkan karena mampu memberikan pemenuhan terhadap kebutuhan spiritual manusia.Copyright (c) 2016 EL-BANAT: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.