Implementasi Kurikulum Kulliyatul Mu’alimin Al-Islamiyah (KMI) di Pondok Pesantren Tarbiyatul Mu’allimien Al-Islamiyah (TMI) Al-Amien Prenduan dan Ma’hadul Mu’allimien Al-Islamiyah (MMI) Mathlabul Ulum Jambu Sumenep
DOI:
https://doi.org/10.32806/jf.v5i1.2944Keywords:
implementation; curriculum; KMIAbstract
Tujuan penelitian ini mendeskripsikan dan memahami: Kurikulum kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; Implementasi kurikulum kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; Faktor pendukung dan faktor penghambat kurikulum kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; dan Strategi mengatasi faktor penghambat kurikulum kulliyatul mu’allimin al-islamiyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian studi multi situs. Hasil penelitian ini yaitu: kurikulum KMI di TMI dan MMI perumusan kurikulum KMI didasarkan filosofi yang tercermin dari visi dan misi yang diturunkan dalam tujuan dan disusun dalam langkah yang opersional. Faktor pendukung: terdapat kedisiplinan yang ditanamkan kepada guru dan santri; SDM yang berkompeten; kepedulian orang tua dan masyarakat; dan strategi mengatasi faktor penghambat kurikulum KMI di TMI dan MMI, memaksimalkan penggunaan teknologi informasi (IT) dalam proses pembelajaran, peningkatan kualitas SDM dengan mengikutsertakan guru dalam pelatihan dan pendidikan di pesantren maupun di luar pesantren. guru berperan aktif. Kata Kunci: Implementasi, Kurikuilum, KMI. Abstract: While the purpose of this research are to describe: The curriculum of kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; Implementation of curriculum of kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; Factor of support and factor pursuer of curriculum of kulliyatul mu’allimin al-islamiyah; and Strategy to overcome factor of pursuer of curriculum of kulliyatul mu’allimin al-islamiyah. Results of this research are: curriculum KMI in TMI and MMI: the first, curriculum formulating of KMI based philosophy that taken by vision and mission applied the aim and arranged in step operational, the curriculum implementation KMI and MMI boarding house as formal education institution and non formal to do learning process for 24 hour, support factor and pursuer factor of curriculum KMI in TMI and MMI,pursuer factor are: minimize boarding house facility; limited financial ; the civil participation is low because the perception’s parent and society delegated fully to the boarding house leader, support factor: get discipline given to the student and teacher; labor force competitive; parent and society care; the strategy to overcome pursuer factor of curriculum KMI in TMI and MMI maximal using of information technology (IT) in learning processes, improving quality of labor force by teacher participate in training and education at boarding house and out boarding house. the teacher roles activelyReferences
Arifin, I. 1996. Penelitian Kualitatif dalam Ilmu-Ilmu Sosial dan Keagamaan. Malang: Kalimasahada Press.
Arifin, Z. 2013. Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Bogdan, R.C. & Biklen, S.K. 1998. Qualitative Research for Education: An Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and Bacon.
Goleman, D. 2004. Primal Leadership. Kepemimpinan Berdasar Kecerdasan Emosi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Hamalik, O. 2003 Pengembangan Kurikulum: Dasar-dasar dan Perkembangannya. Bandung: Mandar Maju.
Hardiwati, Y. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo.
Idi, A. 1999. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Jakarta: Gaya Media Pratama.
Moleong, L. J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Subandijah. 1993. Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Jakarta: Raja Grafindo.
Sukmadinata, S. 1997. Pengembangan Kurikulum, Teori dan Praktek. Bandung: Rosdakarya.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor20 Tahun 2003tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Fokusmedia.
Warkat. 2014. Warta Singkat Jurnal Informasi Tahunan Yayasan Al-Amien Prenduan dalam Tiga Bahasa: Indonesia-Inggris-Arab 2014-2015. Sumenep: Prenduan Al-Amien.
Arifin, Z. 2013. Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Bogdan, R.C. & Biklen, S.K. 1998. Qualitative Research for Education: An Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and Bacon.
Goleman, D. 2004. Primal Leadership. Kepemimpinan Berdasar Kecerdasan Emosi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Hamalik, O. 2003 Pengembangan Kurikulum: Dasar-dasar dan Perkembangannya. Bandung: Mandar Maju.
Hardiwati, Y. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo.
Idi, A. 1999. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Jakarta: Gaya Media Pratama.
Moleong, L. J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Subandijah. 1993. Pengembangan dan Inovasi Kurikulum. Jakarta: Raja Grafindo.
Sukmadinata, S. 1997. Pengembangan Kurikulum, Teori dan Praktek. Bandung: Rosdakarya.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor20 Tahun 2003tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Fokusmedia.
Warkat. 2014. Warta Singkat Jurnal Informasi Tahunan Yayasan Al-Amien Prenduan dalam Tiga Bahasa: Indonesia-Inggris-Arab 2014-2015. Sumenep: Prenduan Al-Amien.
Downloads
Published
2017-07-01
How to Cite
Fajriyah, F. (2017). Implementasi Kurikulum Kulliyatul Mu’alimin Al-Islamiyah (KMI) di Pondok Pesantren Tarbiyatul Mu’allimien Al-Islamiyah (TMI) Al-Amien Prenduan dan Ma’hadul Mu’allimien Al-Islamiyah (MMI) Mathlabul Ulum Jambu Sumenep. FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan Dan Manajemen Islam, 6(01). https://doi.org/10.32806/jf.v5i1.2944
Issue
Section
Articles