KONSTRUKSI PEMIKIRAN FIKIH SOSIAL KH. SAHAL MAHFUDZ

  • Muhammad Riyadi Universitas Islam Indonesia
  • Mukhsin Achmad Universitas Islam Indonesia
Kata Kunci: fikih sosial, Ushul Fikih, Sahal Mahfudz

Abstrak

Abstrak

Tulisan ini mengulas tentang hukum Islam dan fikih sebagai sisi Islam yang banyak bergumul dengan dinamika kehidupan. Fikih yang berkaitan dengan realitas kehidupan sehari-hari merupakan khazanah yang terbuka luas untuk lintas masa, waktu, dan perkembangan manusia itu sendiri. Pada kenyataan, gagasan fiqih lebih banyak diposisikan sebagai satu ilmu yang absolut dan tsawabit, sehingga menjadi sulit untuk mengembangkan spirit ijtihad dan pembaharuan secara syumuli. Disinilah K.H Sahal Mahfudz mencoba memposisikan fiqih sebagai analisis yang mampu menjawab problematika masyarakat secara lebih progresif dan transformatif. Kondisi sosial, kemasyarakatan dan budaya adalah fakta ummat yang juga butuh landasan shariah. Keberpihakan dan dialektika fiqih dengan kehidupan social masyarakat inilah yang diangkat K.H Sahal Mahfudz sebagai bentuk revitalisasi ajaran shariah yang peka terhadap ummah. Konsep fiqih social yang ditawarkan oleh KH Sahal Mahfud diharapkan menjadi aktualisasi dan optimaslisasi fiqih sebagai tata nilai dan perilaku yang terus berkembang di masyarakat.

Kata Kunci: fikih sosial, Ushul Fikih, Sahal Mahfudz

Referensi

Al-Qurtuby, Sumanto. KH. M.A Sahal Mahfudh: Era Baru Fiqh Indonesia. Yogyakarta: Cermin, 1999.
Ash-Shiddieqy, M. Hasbi. Falsafah Hukum Islam. Jakarta: Bulan Bintang, 1993.
Asmani, Jamal Ma’mur. “Fikih Sosial Kiai Sahal Sebagai Fikih Peradaban.” Al-Ahkam 24, no. 1 (23 April 2014): 31. https://doi.org/10.21580/ahkam.2014.24.1.130.
Aulia, Arief. “Metodologi Fiqh Sosial M.A. Sahal Mahfudh.” El-Mashlahah 7, no. 2 (25 Juli 2019). https://doi.org/10.23971/el-mas.v7i2.1428.
A’yun, Putri Qurrata, dan Dzulkifli Hadi Imawan. “Pemikiran K.H Sahal Mahfudh Tentang Fiqih Sosial dan Implementasi Zakat Produktif.” Ijtihad: Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam 16, no. 1 (Juni 2022).
Darna, Andi. “Perkembangan Hukum Islam Di Indonesia: Konsep Fiqih Sosial dan Implementasinya dalam Hukum Keluarga.” El-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga 4, no. 1 (13 Maret 2021): 90. https://doi.org/10.22373/ujhk.v4i1.8780.
Mahfudh, Sahal. Nuansa Fiqh Sosial. Yogyakarta: LKiS, 2011.
Mahrusillah, Mohammad. “Fikih Sosial Kiai Sahal Mahfudh: Pengembangan Kemandirian Ekonomi Pesantren dan Masyarakat.” Al-Mizan: Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam 2, no. 2 (20 September 2018). https://doi.org/10.33511/almizan.v2n2.13-22.
Masyhuri, Aziz. Masalah Keagamaan NU. Surabaya: Dinamika Press, 1997.
Rasyid, Moh. “Nalar Fikih Sosial Sahal Mahfudh dan Relevansinya dengan Konsep Ekonomi Syariah.” JURNAL HUKUM EKONOMI SYARIAH 4, no. 2 (14 November 2021): 159. https://doi.org/10.30595/jhes.v4i2.9878.
Riyadi, Ahmad Ali. “Landasan Puritanisme Sosial Agama Pesantren: Pemikiran Kiai Sahal Mahfudz.” Sumbula: Jurna Studi Keagamaan, Sosial dan Budaya 1, no. 1 (21 Juni 2016). http://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/sumbula/article/view/2271.
Syaerozy, Aziz Hakim. Wajah baru Fiqh Pesantren. Jakarta: Citra Pustaka, 2004.
Wahid, Abdurrahman. Menggerakkan tradisi: esai-esai pesantren. Cet. 1. Yogyakarta: LKis, 2001.
Zubaedi. Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Pesantren: Kontribusi Fiqh Sosial Kiai Sahal Mahfudh dalam Perubahan Nilai-Nilai Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007.
Diterbitkan
2024-07-12