MODEL PENGAJARAN BERBASIS MASALAH EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN PRESTASI DAN PENGUASAAN MATA PELAJARAN KETRAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) MATERI MENGOPERASIKAN SOFTWARE SPREADSHEET PADA SISWA KELAS X-IL.1
Abstract
Abstrak: Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu
mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya, dan
membahasnya dengan orang lain. Bukan Cuma itu, siswa perlu
“mengerjakannyaâ€, yakni menggambarkan sesuatu dengan cara
mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan
keterampilan dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang
telah mereka dapatkan. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan
(action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat
tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi.
Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas X-IL.1. Data yang diperoleh
berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.
Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami
peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (64.71%),
siklus II (88.24%), siklus III (100%). Simpulan dari penelitian ini
adalah pembelajaran kontekstual berbasis masalah dapat berpengaruh
positif terhadap prestasi belajar Siswa SMK Negeri 1 Wonoasri, serta
model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif
pembelajaran Ketrampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi.
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak naskah publikasi pertama bersamaan dengan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pernyataan kepenulisan pekerjaan dan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis dapat masuk ke dalam penyusunan kontrak tambahan terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi kaya isu jurnal (misalnya: posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis diperbolehkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta kutipan sebelumnya dan lebih parah dari karya yang diterbitkan. (lihat Pengaruh Open Access ).
Karya ini dilisensikan di bawah CC BY-SA