STRATEGI GURU DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA
Abstract
Abstrak: Keberadaan suatu lembaga pendidikan selalu ingin menghasilkan output yang baik, berkualitas, dan bisa diandalkan. Hal ini terlihat salah satunya dengan tercapainya tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Dari sini banyak cara yang diupayakan pihak sekolah agar bisa maju dan memiliki kualitas pendidikan yang bagus, atau minimal sekolah yang memiliki nilai atau ciri tersendiri dibandingkan sekolah-sekolah lain.Salah satunya yakni, menciptakan suasana lingkungan sekolah yang mencerminkan situasi yang Islami. Seperti: perilaku masyarakat, sekolah yang baik, berbudi pekerti yang luhur, sikap toleran antar sesama, dan sebagainya. Pelaksanaan strategi pengembangan pendidikan agama Islam diterapkan di dalam kelas, yaitu menciptakan suasana kegiatan belajar-mengajar lebih efektif dan efisien dengan mengatur dan memodifikasi kegiatan belajar-mengajar oleh guru, selain itu juga ada yang diterapkan di lingkungan luar kelas, yaitu dengan memberi contoh yang baik serta menciptakan hubungan antar sesama secara harmonis. Hal ini akan memberikan energi positif untuk bersemangat dan menjalankan kasih sayang antar teman.
Kata Kunci: Strategi, Guru, Pengembangan Pendidikan Agama Islam, Prestasi Belajar.
Copyright (c) 2019 El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak naskah publikasi pertama bersamaan dengan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pernyataan kepenulisan pekerjaan dan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis dapat masuk ke dalam penyusunan kontrak tambahan terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi kaya isu jurnal (misalnya: posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis diperbolehkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta kutipan sebelumnya dan lebih parah dari karya yang diterbitkan. (lihat Pengaruh Open Access ).
Karya ini dilisensikan di bawah CC BY-SA