Implementasi Pendidikan Inklusi dalam Membangun Mental Toleran Berbasis Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar Negeri 06 Malang
DOI:
https://doi.org/10.32806/jf.v12i02.4167Kata Kunci:
Implementasi, pendidikan inklusi, mental toleran, pendidikan agama IslamAbstrak
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang nilai-nilai, proses implementasi, dan model pendidikan inklusi dalam membangun mental toleran berbasis pendidikan agama Islam di Sekolah Dasar Negeri 06 Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus, pengambilan data dengan teknik purposive, pengembagan data menggunakan snowboll, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Analisis data data dilakukan dengan menggunakan analisisnya Milles Huberman untuk menjamin keakuratan data dilakukan audit internal dan eksternal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai dalam pendidikan inklusi adalah keberagaman dengan adanya keyakinan bahwa manusia itu beragam, memiliki sifat adil, sosial, toleran, dan kepedulian yang menumbuhkan rasa kepekaan seseorang yang ada di sekitarnya, dan pada akhirnya menumbuhkan rasa untuk membantu orang lain yang membutuhkan tanpa ada paksaan. Proses implementasi pendidikan inklusi dalam membangun mental toleran berbasis pendidikan agama Islam dilakukan melalui pembelajaran, keteladanan, penguatan, dan pembiasaan sehingga tertanam dalam diri peserta didik memiliki mental toleran, baik di dalam kelas maupun di luar kelas, mental toleran yang terbentuk adalah kesadaran dan penerimaan terhadap keberagaman, serta menghargai segala bentuk perbedaan yang selanjutnya mampu mendorong sikap saling berkerja sama antar peserta didik untuk melengkapi kelemahan dan kelebihan di antara keberagaman mereka. Model pendidikan inklusi yang diterapkan merupakan gabungan antara inklusi penuh dan inklusi parsial, pada awalnya peserta didik belajar bersama dalam kelas yang sama, akan tetapi ketika pada keadaan tertentu anak berkebutuhan khusus ditempatkan pada kelas khusus sehingga tidak mengurangi hak anak reguler untuk mendapatkan pengajaran, begitu pula dengan anak yang berkebutuhan khusus dapat belajar sesuai dengan tingkat kemampuannya.Referensi
Ahmadi, Rulam. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Aqib, Zainab. 2011. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung: Yama Widya.
Bakri, Masykuri. 2013. Metode Penelitian Kualitatif Tinjauan Teoritis dan Praktis. Malang: Lembaga Penelitian Universitas Islam Malang kerjasama dengan Visipress Media.
Bakri, Masykuri. 2014. Formulasi dan Implementasi Kebijakan Pendidikan Islam. Jakarta: Nirmana Press.
Bakri, Maskuri & Hosna, Rofiatul, Kompetensi Kepala Sekolah Sebagai Leader dalam Meningkatkan Pendidian (ejounal.iai.tribakti.ac.id/index.php/tribakti/article/vew /1257), 8
Berns, Roberta. 2004. Child, Family, School. Australia: Thomson Learning.
Budiyanto. 2005. Pengantar Pendidikan Inklusif Berbasis Budaya Lokal. Jakarta: Depdiknas
Direktorat Pembinaan SLB. 2007. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi. Jakarta: Depdiknas.
Gunawan, Imam. 2015. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara
Hasan, Tholhah. 2018. Pendidikan Anak dalam Keluarga. Jakarta: Pustaka Pelajar.
Ilahi, Mohammad Taqdir. 2013. Pendidikan Inklusif. Yogyakarta: Ar-Ruuz Media
Koesoema, Doni. 2010. Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman. Global. Bandung: Alfabeta.
Moleong, L.J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya.
Rusyan, Tabrani. 2013. Membangun Disiplin Karakter Anak Bangsa. Jakarta: Pustaka Dinamika.
Santoso, Hargio. 2012. Cara Memahami dan Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Stubbs, S. 2002. Inclusive Education: Where There Are Few Resource. Oslo: Atlasalliance.
Sunardi. 2010. Kecenderungan dalam Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Depdikbud, Direktorat Jenderal Pendidikan Tingggi.
Zuchdi, Darmiyati. 2011. Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY Press.
Aqib, Zainab. 2011. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung: Yama Widya.
Bakri, Masykuri. 2013. Metode Penelitian Kualitatif Tinjauan Teoritis dan Praktis. Malang: Lembaga Penelitian Universitas Islam Malang kerjasama dengan Visipress Media.
Bakri, Masykuri. 2014. Formulasi dan Implementasi Kebijakan Pendidikan Islam. Jakarta: Nirmana Press.
Bakri, Maskuri & Hosna, Rofiatul, Kompetensi Kepala Sekolah Sebagai Leader dalam Meningkatkan Pendidian (ejounal.iai.tribakti.ac.id/index.php/tribakti/article/vew /1257), 8
Berns, Roberta. 2004. Child, Family, School. Australia: Thomson Learning.
Budiyanto. 2005. Pengantar Pendidikan Inklusif Berbasis Budaya Lokal. Jakarta: Depdiknas
Direktorat Pembinaan SLB. 2007. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi. Jakarta: Depdiknas.
Gunawan, Imam. 2015. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara
Hasan, Tholhah. 2018. Pendidikan Anak dalam Keluarga. Jakarta: Pustaka Pelajar.
Ilahi, Mohammad Taqdir. 2013. Pendidikan Inklusif. Yogyakarta: Ar-Ruuz Media
Koesoema, Doni. 2010. Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman. Global. Bandung: Alfabeta.
Moleong, L.J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya.
Rusyan, Tabrani. 2013. Membangun Disiplin Karakter Anak Bangsa. Jakarta: Pustaka Dinamika.
Santoso, Hargio. 2012. Cara Memahami dan Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Stubbs, S. 2002. Inclusive Education: Where There Are Few Resource. Oslo: Atlasalliance.
Sunardi. 2010. Kecenderungan dalam Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Depdikbud, Direktorat Jenderal Pendidikan Tingggi.
Zuchdi, Darmiyati. 2011. Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY Press.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2020-12-30
Cara Mengutip
Bakri, M. (2020). Implementasi Pendidikan Inklusi dalam Membangun Mental Toleran Berbasis Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar Negeri 06 Malang. FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan Dan Manajemen Islam, 9(02). https://doi.org/10.32806/jf.v12i02.4167
Terbitan
Bagian
Articles