Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Melalui Hidden Curriculum Di Pondok Pesantren Modern Al-Fahd Jakabaring Palembang

Abstrak

Internalisasi nilai-nilai moderasi beragama melalui hidden curriculum di pondok pesantren merujuk pada proses tidak langsung di mana nilai-nilai moderasi dalam beragama secara tidak eksplisit diajarkan kepada para santri melalui norma, kebiasaan, dan budaya yang diamati dan dihayati dalam lingkungan pesantren. Dalam konteks pondok pesantren, hidden curriculum merujuk pada aspek-aspek non-akademis dari pengalaman belajar, yang tidak secara eksplisit diajarkan melalui kurikulum resmi, tetapi diserap melalui pengalaman sehari-hari dan interaksi sosial. Internalisasi nilai-nilai moderasi beragama melalui hidden curriculum di pondok pesantren menunjukkan bagaimana nilai-nilai seperti toleransi, kedamaian, kerjasama antarumat beragama, dan sikap moderat dalam pendekatan terhadap perbedaan keyakinan religius tercermin dalam kehidupan sehari-hari pesantren. Keterkaitan antara hidden curriculum dan internalisasi nilai-nilai moderasi beragama terletak pada pengaruh tidak langsung yang diberikan oleh norma-norma, nilai-nilai, dan budaya yang mempengaruhii lingkungan pendidikan. Hidden curriculum mencakup segala aspek pengajaran dan pembelajaran yang tidak tercantum secara eksplisit dalam kurikulum formal, namun tetap memberikan dampak signifikan pada pembentukan karakter, sikap, dan nilai-nilai siswa. Dalam konteks moderasi beragama, hal ini mengacu pada internalisasi nilai-nilai yang menciptakan sikap moderat, toleran, dan terbuka terhadap perbedaan agama.